Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cerita Horor di Brexit Jangan Terulang Lagi di Mudik Tahun Ini

"Untuk Posko-posko dimohon disiapkan antisipasinya. Sekiranya 1-2 jam yang akan datang kendaraan akan tiba di posko-posko.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Cerita Horor di Brexit Jangan Terulang Lagi di Mudik Tahun Ini
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Sejumlah kendaraan roda empat pemudik terjebak kemacetan di Tol Dalam Kota, Jakarta, Kamis (22/6/2017). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Musim pulang kampung alias mudik Lebaran telah tiba. Di H-3 Mudik Hari Raya Idul Fitri 1438 H peningkatan volume arus kendaraan di ruas jalur mudik sudah terlihat.

Mengutip dari laman NTMC Korlantas Polri, Kabag Ops Kombes Benyamin menyampaikan pantauannya dari Jakarta, arus mudik kendaraan dari arah Jakarta ada peningkatan aliran kendaraan merayap yang signifikan. Diketahui sepanjang 6 Km merayap.

"Untuk Posko-posko dimohon disiapkan antisipasinya. Sekiranya 1-2 jam yang akan datang kendaraan akan tiba di posko-posko. Mohon disiapsiagakan dan jangan sampai lengah." himbaunya, Kamis (22/6/2017).

Arus mudik di Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Jawa Barat sudah mengalami kemacetan sepanjang 29 kilometer, Kamis malam, mulai dari KM10 Jatibenening, Kota Bekasi, hingga KM39 Cikarang, Kabupaten Bekasi.

"Ekor kemacetan pada pukul 21.45 WIB sudah sampai di Jatibening sampai Gerbang Utama Cikarang lalu nyambung lagi di KM39," kata Humas Jasa Marga Jakarta-Cikampek Handoyo di Bekasi dikutip dari Antara.

Menurut dia, kemacetan panjang dari arah Jakarta menuju Pantura itu diprediksi akibat volume kendaraan yang tidak tertampung oleh badan jalan tol selepas aktivitas buka puasa pemudik.

"Jumlah kendaraan malam ini diperkirakan mencapai 58 ribu lebih yang mengarah ke Pantura," katanya.

Berita Rekomendasi

Ia mengatakan pihaknya tengah berkordinasi dengan Korlantas Mabes Polri dan Kementerian Perhubungan untuk melakukan rekayasa lalu lintas kemacetan.

"Kami masih tunggu instruksi kepolisian dan perhubungan untuk antisipasi situasi seperti kemacetan di Brebes Exit (Brexit)," katanya.

Dikatakan Handoyo, upaya penanggulangan kemacetan juga dilakukan dengan membuka 14 gerbang transaksi tol di GT Cikarang Utama untuk mempercepat alur pergerakan kendaraan.

Jika situasi semakin parah, kata dia, pihaknya akan memberlakukan penutupan sejumlah akses masuk tempat peristirahatan di sepanjang lintasan tol.

Upaya penutupan pintu masuk juga akan diberlakukan di sejumlah parking bay sebagai lokasi parkir kendaraan. "Parking bay juga akan kami tutup," katanya.


Persiapan matang

Memang, tradisi tahunan ini butuh kesiapan bagi para pemudik khususnya pengguna kendaraan pribadi. Mulai kesiapan kendaraan, fisik pengemudi, dan informasi yang akurat dan update kondisi lalu lintas kendaraan.

Untuk tahun ini, setidaknya informasi baru ini perlu Anda ketahui. Pertama, pemudik mobil dari Jakarta tahun ini dimanjakan pemerintah berkat operasional tol yang sebagain besar telah terintegrasi. Berikut ini tarif tol yang dapat Anda persiapkan ketika Anda mudik.

Tarif tol :
1.Cikarang Utama-Palimanan Rp 109.500 (Cikarang Utama-Cikopo Rp 13.500 dan Cikopo-Palimanan Rp 96.000)
2.Palimanan- Brebes Timur Rp. 53.000 ( Palimanan-Kanci Rp 11.500, Kanci-Pejagan Rp21.500, dan Pejagan-Brebes Timur Rp 20.000.)
3.Brebes Timur – Gringsing :GRATIS (TOL FUNGSIONAL) pada saat ini.
4.Semarang-Salatiga Rp 13.500
5. Solo-Ngawi GRATIS kilometer akan fungsional selama lebaran.
6.Ngawi-Kertosono,GRATIS masih fungsional
7.Kertosono-Mojokerto, dari lima seksi yang ada, dua antaranya sudah operasional, yakni Seksi 1 Bandar-Jombang. Untuk masuk tol ini, Anda harus membayar sebesar Rp 10.000.
8.Mojokerto-Surabaya Rp 15.500 untuk bisa melalui seksi Krian-Mojokerto.

Selebihnya, tiga seksi tambahan akan difungsionalkan pada Lebaran 2017 adalah Seksi IB Sepanjang-WRR 4,3 kilometer dan Seksi II WRR-Driyorejo 5,07 kilometer.

Cikarang – Salatiga 176.000
Cikarang – Surabaya 201.500

Nah, jika menggunakan kartu elektronik dari bank yang bekerja sama dengan PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Anda bisa mendapat potongan harga sebesar 20%.

Kedua, Anda para pemudik Lebaran menggunakan mobil pribadi yang berniat menggunakan tol fungsional sebaiknya mulai menghitung jadwal keberangkatan Anda karena jalan tol fungsional tidak dioperasikan pada malam hari.

Hal ini diputuskan hari ini, Kamis (22/6) setelah Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi setelah melakukan peninjauan yang menilai kondisi jalan tol fungsional hanya layak dioperasikan pada pukul 06.00 hingga 18.00.

Kondisi tol fungsional yang kemudian disebut Menhub sebagai tol darurat tersebut belum sepenuhnya sempurna ini membuat pemudik harus ekstra hati-hati. Pemudik pun hanya diperkenankan memacu kendaraan tidak lebih dari 40 kilometer per jam.

Pemerintah berkomitmen untuk menjadikan momen mudik tahun ini berjalan dengan selamat, aman dan nyaman. Menhub mengungkapkan ada tiga faktor utama yang menjadi perhatian. 

Pertama, kesiapan sarana transportasi. Kedua, kesiapan prasaran transportasi. Dan ketiga, perilaku berkendara, baik pengemudi angkutan umum maupun pengemudi kendaraan pribadi.

Akhir kata, selamat berlebaran dan berkumpul, bersilaturahim dengan keluarga di kampung halaman. 

Reporter: Yudho Winarto

Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas