Burung Garuda, Mitos dan Fakta? Jawaban Sungguh Tidak Terduga
Burung ini juga memiliki jambul yang sangat menonjol, yaitu sekitar empat helai dan berada di Ujung Kulon, dan Semenanjung Blambangan
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM - Lambang negara merupakan sebua elemen yang sangat penting bagi sebuah bangsa.
Sebab, bisa saja lambang itu menyimbolkan identitas bagi bangsa tersebut.
Tidak terkecuali bagi bangsa Indonesia.
Burung garuda merupakan lambang negara Indonesia.
Burung tersebut dicirikan berwarna emas, serta sejumlah bulu.
Bulu yang ada pada burung garuda masing-masing terdiri dari 17 pada sayap kanan dan kiri, lalu 45 helai pada leher, dan 8 helai pada ekor.
Jumlah itu melambangkan hari kemerdekaan Indonesia.
Burung tersebut dijadikan lambang negara karena sejumlah alasan.
Satu di antaranya karena dianggap sebagai binatang yang gagah, serta memiliki rasa persahabatan dengan manusia.
Tidak hanya itu, garuda juga dianggap sebagai kendaraan para dewa pada masa lampau.
Meski demikian, sampai saat ini masih banyak yang bertanya, apakah burung garuda itu benar-benar ada atau hanya mitos.
Berdasarkan beberapa sumber yang dikutip oleh TribunJatim.com, burung garuda ternyata memang benar-benar ada.
Menurut para ahli, ada burung yang dinilai memiliki kesamaan dengan burung garuda, meskipun namanya berbeda.
Burung itu adalah Elang Jawa atau Spizaetus.