Gerindra: Pertemuan dengan GNPF MUI Sangat Untungkan Jokowi
Padahal, kata Arief, aksi yang yang dilakukan GNPF MUI hanya untuk menuntut sebuah rasa keadilan saja.
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pertemuan Presiden Joko Widodo dengan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI dinikai sebagai ajang rekonsiliasi nasional.
Wakil Ketua Umum Gerindra Arief Poyuono menuturkan Presiden Jokowi mendapatkan penjelasan langsung dari GNPF MUI terkait Aksi Aksi Bela Islam selama ini
"Dan Presiden Joko Widodo juga bisa mendapatkan informasi yang lebih benar dan Jelas dari GNPF MUI dibandingkan kaki tangannya yang selama ini memberikan masukan bahwa Di balik GNPF MUI itu adalah untuk melakukan makar," kata Arief ketika dikonfirmasi Tribunnews.com, Rabu (28/6/2017).
Padahal, kata Arief, aksi yang yang dilakukan GNPF MUI hanya untuk menuntut sebuah rasa keadilan saja.
Menurut Arief, pertemuan tersebut juga berpengaruh kepada citra Joko Widodo yang membaik.
"Sangat menguntungkan bagi Joko Widodo terutama jika nanti Joko Widodo Maju kembali Dalam Pilpres 2019," kata Arief.
Arief berharap Presiden Jokowi sering bertemu dengan para ulama dan pimpinan umat Islam. Hal itu dilakukan agar hubungan Jokowi dengan tokoh Islam semakin baik.
"Ini dalam membangun bangsa dan negara yang tinggal dua tahun lagi oleh pemerintahan Joko Widodo," kata Arief.