Jokowi Boyong Keluarga Ke Turki, Fadli Zon: Pak Soeharto Saja Tidak Begitu
Meskipun aturan yang berlaku menjelaskan anggota keluarga Presiden juga mendapatkan fasilitas, Fadli Zon menyayangkan soal ini telah menjadi sorotan.
TRIBUNNEWS.COM – Presiden Jokowi mengadakan kunjungan ke Turki pada Rabu (5/7/2016) sebelum menghadiri KTT G20 untuk bertemu Presiden Erdogan dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1.
Diketahui bahwa istri Presiden, Iriana Joko Widodo bersama anak, menantu, hingga cucu ikut serta ke dalam perjalanan tersebut.
Hal ini tentu saja mengundang banyak kritikan, khususnya dari Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon. Ia mengatakan, seharusnya fasilitas yang ditujukan untuk kepentingan kepresiden ini tidak ditumpangi untuk liburan keluarga.
“Meski tidak ada larangan tegas, membawa serta seluruh anggota keluarga dalam kunjungan resmi kenegaraan adalah tindakan yang kurang pantas. Presiden mestinya bisa menjadi teladan mengenai hal ini,” ucap Fadli Zon.
Meskipun aturan yang berlaku menjelaskan anggota keluarga Presiden juga mendapatkan fasilitas protokoler, Fadli Zon menyayangkan soal ini telah menjadi sorotan publik.
“Saya kira ini preseden yang kurang pantas. Seingat saya, Presiden Soeharto yang sangat powerfull saja saat berkuasa dulu tidak pernah membawa cucunya dalam kunjungan resmi kenegaraan, kecuali untuk keperluan yang bersifat pribadi, seperti berobat dan sejenisnya,” lanjutnya.
Ia juga meminta Menteri Sekretaris Negara dan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara/Reformasi Birokrasi untuk memberi penjelasan terbuka atas hal tersebut, terutama terkait tata aturannya.