12 Jemaah Haji Indonesia Jalani Perawatan di Klinik Makkah
12 jemaah dirawat karena mengalami kelelahan setelah menempuh perjalanan panjang dari Madinah dan menjalani proses ibadah Arbain.
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com,Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Selama tiga hari kedatangan jemaah dari Madinah, tercatat ada 12 jemaah haji Indonesia yang dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Daerah Kerja Makkah.
Sebagaimana diketahui, sejak 5 Agustus 2017, jemaah haji asal Indonesia mulai menjalani Arbain di Makkah.
Baca: Perempuan Ini Tak Sangka, Driver Gojek yang Ia Pesan Adalah Pria yang Dinantikan Sejak Lama
Berdasarkan keterangan Kementerian Agama Republik Indonesia, jemaah yang dirawat terdiri dari 10 pasien laki-laki dan 2 pasien perempuan, dan umumnya adalah jemaah lanjut usia (lansia).
Humas KKHI dr Ayesha mengatakan, jemaah yang dirawat umumnya tercatat sebagai jemaah berresiko tinggi atau memiliki riwayat serius sejak berangkat dari Tanah Air.
12 jemaah dirawat karena mengalami kelelahan setelah menempuh perjalanan panjang dari Madinah dan menjalani proses ibadah Arbain.
"Saat tiba di Kota Makkah, banyak jemaah yang memaksakan diri untuk melaksanakan umrah. Hal ini membuat daya tahan tubuh jemaah menurun sehingga jemaah kelekahan dan harus menjalani perawatan untuk pemulihan," ujar Ayesha di Makkah, (8/8/2017).
Ia menambahkan khusus yang berusia lanjut, gejala awalnya belum tampak, namun kemudian menimbulkan komplikasi lebih lanjut.