Meski Telah Mendekam di Balik Jeruji Besi Namun 'Hoax' terhadap Ahok Tak Berhenti
Sejumlah foto ini langsung menjadi viral dan sebagian orang langsung meyakini kebenaran foto-foto itu.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah divonis dua tahun penjara dan kini mendekam di rumah tahanan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, ternyata isu miring tak berhenti menerpa Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Banyak yang menduga, Ahok sebenarnya tak pernah menghabiskan waktu di dalam tahanan melainkan bersenang-senang di alam bebas.
Beberapa hari terakhir ini, beredar luas foto mantan Gubernur DKI ini sedang berenang di laut atau hadir di sebuah acara Partai Hanura.
Sejumlah foto ini langsung menjadi viral dan sebagian orang langsung meyakini kebenaran foto-foto itu.
Baca: Heboh Foto Ahok Mandi di Laut, Pengacara: Itu Kerjaan Orang Sirik dan Dengki
Kondisi ini membuat tim kuasa hukum Ahok angkat bicara demi menepis isu miring yang menerpa klien mereka.
Salah satu pengacara Ahok, Teguh Samudra memastikan foto-foto yang beredar di dunia maya adalah foto lama.
"Makanya yang dihebohkan bahwa Pak Ahok lagi mandi di laut, lagi di urusan Hanura, itu karena orang sirik dan dengki saja," kata Teguh kepada Kompas.com, Rabu (9/8/2017).
Apakah foto-foto itu palsu? Ternyata tidak. Hanya saja foto-foto itu diambil jauh-jauh hari sebelum Ahok menjadi terpidana kasus penistaan agama.
Foto Ahok berenang misalnya. Itu adalah hasil jepretan jurnalis Kompas.com, Fabian Januarius Kuwado pada 2014 ketik Ahok mudik ke Belitung.
"Itu foto saya. Itu diambil waktu dia pulang kampung, kalau enggak salah dalam rangka Cap Gomeh," kata Fabian.
Foto tersebut pernah dipublikasikan Kompas.com bersama dengan tulisan berjudul Liburan, Ahok Asyik Berenang di Pantai Pribadi.
Dalam berita tersebut, pembaca bisa melihat bahwa foto menghebohkan itu dipasang untuk melengkapi kisah Ahok yang saat itu masih berstatus wakil gubernur DKI Jakarta.
Dalam artikel tersebut disebut Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memanfaatkan liburan akhir pekan dengan mudik ke kampung halamannya di Belitung, Provinsi Bangka Belitung.