Duit Suap Keruk Pelabuhan Diduga Sering Dipakai untuk 'Jajan' PSK? Ini Jawaban Dirjen Hubla
Tonny diduga kerap menggunakan kartu-kař ATM pemberian pengusaha itu untuk "jajan" PSK dan pembayaran sewa kamar beberapa hotel.
Penulis: Abdul Qodir
Editor: Anita K Wardhani
Tribunnews.com/Abdul Qodir
Dirjen Hubla Kemenhub Antonius Tonny Budiono (rompi oranye) ditahan petugas KPK di Rutan Pomdam Jaya Guntur Jakarta, Kamis (25/8/2017), usai terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) penerimaan suap sebesar Rp20,074 miliar terkait proyek di Kemenhub sepanjang 2016-2017.
Dia tinggal seorang diri di mess Perwira Bahtera Suaka, kawasan Gunung Sahari, Jakpus, yang sederhana dan kusam.
Ketua RT setempat, Suroto mengatakan, Tonny tinggal di rumah dinas di mess nya hampir setiap Senin sampai Jumat. Dan Tonny tidur di rumah pribadinya pad akhir pekan.
Meski begitu, warga sekitar jarang bertemu dengan Tonny. Sebab, dia sering pulang ke rumah mess nya pada malam hari. Dan dia beralasan sibuk bekerja sehingga terlihat jarang di rumah.
Dan Tonny pun terlihat lebih sering menumpangi taksi online dan konvensional saat pulang dari kantor.
"Pulang kadang sore kadang malam. Pernah saya ketemu jam 12 malam," tutur Suroto. (coz)
Berita Rekomendasi
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.