Jokowi : Tahun Politik, Kampanye Kerjaan Projo, Saya Urusi Kerja Saja
"Kita semua harus menyadari tahun depan, bulan September capres, cawapres sudah ditetapkan," ujar Jokowi dalam acara Rakernas III 2017 Projo.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo mengingatkan kepada relawan Pro Jokowi (Projo) bahwa tahun depan merupakan tahun politik dan akan ditetapkan nama calon presiden serta wakil presiden.
"Kita semua harus menyadari tahun depan, bulan September capres, cawapres sudah ditetapkan," ujar Jokowi dalam acara Rakernas III 2017 Projo di kawasan Kelapa Gading, Jakarta, Senin (4/8/2017).
Meski akan memasuki tahun politik, Jokowi dan para menteri Kabinet Kerja berjanji akan tetap fokus bekerja meskipun akan ramai dengan berbagai isu-isu yang menerpa pemerintahan.
Baca: Pansus Angket Berencana Panggil Penyidik KPK Usai Minta Keterangan Dirdik Aris Budiman
"Kalau sudah tahun politik, ramainya makin kencang, sahut menyahutnya makin kencang. Saya sampaikan kepada menteri fokus saja bekerja, yang kampanye kerjaannya Projo, saya urusi kerja saja," tutur Jokowi.
Jokowi pun meminta kepada relawan Projo yang dinilai militan agar selalu menyampaikan pencapain dan kinerja pemerintahan saat ini dalam hal pembangunan infrastruktur seperti jalan tol, pelabuhan, bandara, dan lain-lainnya.
Baca: Miris, Kondisi Mata Novel Baswedan Takutkan Anak Kecil
"Pembangunan infrastruktur sudah dimulai, tol Lampung-Palembang, saya buka lagi Pekanbaru. Jadi kalau ada yang bilang belum dimulai atau belum berjalan, katakan sudah berjalan tapi memang belum selesai, Pelabuhan di Kuala Tanjung sudah 77 persen selesai," papar Jokowi.