Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kisah Pasutri yang Menabung Uang Koin dalam Galon Air Mineral, Hasilnya Capai Rp60 Juta

"Sekalian uang untuk pendidikan masa depan anak-anak saya, termasuk yang paling kecil yang masih empat tahun, Zahrina Azmi Salsabila," ujar Zaka.

Editor: Ferdinand Waskita
zoom-in Kisah Pasutri yang Menabung Uang Koin dalam Galon Air Mineral, Hasilnya Capai Rp60 Juta
Facebook
Zaki dan Ningsih menabung uang logam sejak tahun 2010 di dalam galon air mineral. Pada September 2017, keduanya membongkar tabungan yang ternyata mencapai Rp 60 juta. 

TRIBUNNEWS.COM- JAKARTA - Pasangan suami istri Moh Zaka (31) dan Agustine Wirastianingsih (31) kaget ketika menghitung uang logam hasil menabung sejak 2010, ternyata sudah mencapai puluhan juta rupiah.

Uang- uang logam itu terisi pada 10 galon air mineral. Satu galon air mineral isinya bermacam-macam. Ada uang logam nominal Rp 100, Rp 200, Rp 500 hingga Rp 1.000.

Di rumah kontrakan 3,5 x 4 meter yang ia sewa Rp 800.000 per bulan, Zaka dan Ningsih butuh waktu sepekan sejak akhir September 2017 lalu untuk mengeluarkan uang logam, sekaligus menghitungnya.

Baca: Cewek Ini Ungkap Alasan Denis Kancil jadi Pembalap dan Unggah Foto Keintimannya di Instagram

"Sebenarnya totalnya ada 12 galon. Tapi yang dibongkar hanya sepuluh galon saja. Total uang logamnya itu ada Rp 60 juta. Sisanya dua galon untuk ditabung lagi," ujar Zaka kepada Kompas.com. Kamis (5/10/2017).

Saking banyaknya, pasangan suami istri yang tinggal di Desa Kemelagi Kabupaten Mojokerto itu sampai membayar beberapa orang tetangga untuk membantu menghitung.

Rezeki nomplok bagi sang tetangga.

BERITA REKOMENDASI

Sebab, mereka mendapat upah Rp 200.000 hingga Rp 300.000, tergantung dari jumlah hari menghitung uang logam.

Baca: Korban Pembantaian Westerling Ceritakan Detil Peristiwa yang Tewaskan 40.000 Jiwa

Usai terkumpul, uang Rp 60 juta itu dibagi-bagi untuk berbagai macam kebutuhan.

Sebagian besar dikirim ke ibunda Zaka di Palembang. Rumah sang ibunda dilalap si jago merah, baru-baru ini.

"Sisanya ya buat bayar kontrakan. Karena yang punya kontrakan bilang mau jual tanahnya kalau kita enggak bayar. Makanya harus segera saya bayar," ujar Zaka.


Sedikit juga ia sisihkan untuk uang jajan dua dari tiga anaknya, Mohammad Rizki Aulia (kelas 2 SD) dan Arizania Naura Desi (TK O besar).

Maklum saja, selama ini Zaka hanya memberikan uang jajan seadanya bagi kedua anaknya itu, tidak seperti anak seusia mereka di sekolahnya.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas