Sepak Terjang Kesetiaan Choirul Huda Terhadap Persela Lamongan Buat Dua Klub Besar Gigit Jari
"Huda adalah aset berharga dan ia sudah menjadi maskot di Persela. Dia adalah putra daerah terbaik yang pernah kami miliki,"
Editor: Adi Suhendi
@fiansyah_ym: Loyalitas tanpa batas capt
@m.19khwanp: Trimakasih captain atas jasa mu untuk negri ini captain @c.huda_01
@timnasworld: SELAMAT JALAN LEGEND !!
@haiqalakbar10 __: LEGGEND NEVER DIE
LA Mania. nampaknya sangat menyayangi Choirul Huda.
Pasalnya, Choirul Huda adalah kiper yang setia pada Laskar Joko Tingkir.
Baca: Tangis dan Teriakan LA Mania Usai Benturan Maut Kiper Choirul Huda
Choirul Huda membela Persela Lamongan sejak tahun 1999.
Choirul Huda membela Persela Lamongan sejak bertarung di Divisi II, hingga akhirnya promosi ke divisi Utama tahun 2004.
Choirul Huda juga mejadi bagian dari Persela Lamongan saat berkompetisi di Indonesia Super League (ISL) sejak musim 2008.
Baca: Penjelasan Tim Dokter Soal Penyebab Meninggalnya Kiper Choirul Huda
Hingga akhir hanyatnya, pria yang mengemban tugas sebagai kapten itu masih tetap membela tim kebanggan warga Lamongan.
Choirul Huda lahir di Lamongan, Jawa Timur, 2 Juni 1979.
Pemain yang memiliki tinggi 1,81 m dan berat 78 kg itu menjadi pemain senior bagi Persela Lamongan.