Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PDI Perjuangan Sebut Istri Ahmad Heryawan Masuk Radar untuk Pilgub Jabar 2018

"Ibu Netty termasuk kandidat yang masuk dalam radar PDI Perjuangan dan kita mengapresiasi kehadiran Ibu Netty," kata Andreas.

Penulis: Wahyu Aji
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in PDI Perjuangan Sebut Istri Ahmad Heryawan Masuk Radar untuk Pilgub Jabar 2018
dok. Pemprov Jabar
Gubernur Jawa Barat dan istrinya Netty Heryawan ditemui usai mengikuti acara Gelar Senja di Lapangan Gasibu Bandung, Kamis (17/8/17) sore. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Istri Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan yakni Netty Heryawan muncul dalam acara peringatan Sumpah Pemuda ke-89 yang diselenggarakan oleh DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, di Sabuga ITB, Bandung, Sabtu (28/10/2017).

Ternyata PDI Perjuangan sudah berkomunikasi dengan Netty sebelumnya.

"PDI Perjuangan membangun komunikasi yang baik dengan semua elemen di Jawa Barat, termasuk dengan para Cagub dan Cawagub," kata Ketua DPP PDI Perjuangan Andreas Hugo Pareira, saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Minggu (29/10/2017).

Netty yang adalah kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sempat mendapatkan pujian dari Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Tb Hasanuddin, karena saat hadir mengenakan kerudung merah.

"Ibu Netty termasuk kandidat yang masuk dalam radar PDI Perjuangan dan kita mengapresiasi kehadiran Ibu Netty," kata Andreas.

Baca: Senyum Dedi Mulyadi Ditanya Sikap Resmi Golkar Mendukung Ridwan Kamil

Sementara soal siapa calon yang bakal diusung PDI Perjuangan, Anggota Komisi I DPR RI ini mengaku belum tahu.

BERITA REKOMENDASI

"Belum tahu," katanya.

Diberitakan sebelumnya, dalam acara 'Curah Gagasan' tersebut, PDIP mengundang sejumlah tokoh politik di luar partai PDIP.

Diantaranya, Anggota DPR Puti Guntur Soekarno Putri, Wagub Jawa Barat Deddy Mizwar, Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, Sekda Provinsi Jawa Barat Iwa Karniwa hingga Mantan Kapolda Jawa Barat Anton Charliyan.

Kepada wartawan usai acara Netty menjelaskan, kerudung yang digunakan adalah simbol apresiasi dirinya.

"Warna kerudung saya sebagai wujud apresiasi partai PDIP yang masih menjalin komunikasi dengan tokoh-tokoh," kata Netty Heryawan.


Saat ditanya tentang koalisi PDIP dan PKS, Netty Heryawan mengatakan hal tersebut sangat mungkin terjadi seperti halnya yang terjadi di Sulawesi Selatan.

Netty Heryawan sangat mengapresiasi partai PDIP yang mengundang dan membuka komunikasi kepada PKS.

"PDIP itu kan partai pemenang pemilu di Jabar, sebenarnya tanpa koalisipun PDIP sudah kuat, namun saya apresiasi karena PDIP masih ingin memperbesar gerbong koalisi," kata Netty Heryawan.

Dalam hal membangun bangsa, Netty Heryawan mengatakan bahwa diperlukan gerbong koalisi yang kuat dan besar.

Netty Heryawan juga menyampaikan jika terjalin koalisi, maka ini dinamakan koalisi Nasionalis Religius.

"Jika PKS dan PDIP berkoalisi, saya akan ada di dalamnya, meskipun bukan saya keder yang diusung, namun saya terus membantu," kata Netty Heryawan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas