PDI Perjuangan Kecam Serangan Teror Masjid di Mesir
Menurutnya, apapun alasanya, menyerang Masjid dan tempat ibadah lainnya merupakan kejahatan yang sangat serius, dan tidak terampuni.
Penulis: Wahyu Aji
Editor: Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA –Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Hasto Kristiyanto mengungkapkan rasa duka atas meninggalnya ratusan orang akibat serangan kelompok teroris di samping Masjid Ar-Raudhah, Markaz Bir El-Abd, kota El-Arish, Sinai Utara, Mesir.
"Tindakan tersebut sungguh biadab, terlebih dilaksanakan ketika sedang berlangsung ibadah Salat Jumat. Kejahatan kemanusiaan tersebut tidak bisa didiamkan," kata Hasto dalam keterangan yang diterima, Minggu (26/11/2017).
Hasto mengatakan, pemerintah Republik Indonesia harus menggalang solidaritas kemanusiaan dan kerjasama internasional untuk memerangi kejahatan kemanusiaan terorisme.
Menurutnya, apapun alasanya, menyerang Masjid dan tempat ibadah lainnya merupakan kejahatan yang sangat serius, dan tidak terampuni.
Baca: PVMBG: Gunung Agung Sampai Saat Ini Masih Level III Siaga
"Tempat ibadah harus menjadi zona netral manakala terjadi konflik. Tempat ibadah menjadi pusat perlindungan kemanusiaan yang seharusnya terlarang untuk terjadinya kejahatan apapun," kata Hasto.
Dirinya mendorong supaya warga dunia ikut berjuang untuk mewujudkan perdamaian yg kekal dan abadi dengan menghormati kedaulatan setiap negara.
"Mewujudkan bekerjanya keadilan dan tatanan dunia baru yang aman dan damai. Berkaitan dengan hal tersebut sudah saatnya berbagai ketidakadilan yang terjadi, termasuk apa yang terjadi di Palestina harus diakhiri," katanya.
PDI Perjuangan kata Hasto, mendukung sikap pemerintah untuk terus berjuang memberikan dukungan penuh pada Palestina.
"Demikian halnya perjuangan mewujudkan keamanan dan ketertiban dunia melalui diplomasi damai. Berbagai persoalan yang terhadi di Irak, Suriah dan berbagai wilayah lainnya yang berkonflik harus segera diselesaikan melalui campur tangan PBB," katanya.
Baca: Kata Pengacara, Habib Rizieq Akan Ikuti Reuni Akbar Alumni 212 di Monas
Salah satu caranya dengan menghilangkan intervensi asing dalam sebuah negara yang berdaulat.
"Sebab kemerdekaan adalah hak segalah bangsa. Dengan politik luar negeri bebas aktif, Indonesia dapat memainkan peran yang semakin penting, termasuk mencegah terjadinya campur tangan asing atas kedaulatan suatu negara," kata Hasto
Lebih lanjut Hasto menambahkan, PDI Perjuangan meminta pemerintah agar mendesak adanya sidang khusus di PBB guna mendorong suatu aksi kongkrit dan terpadu bagi dunia untuk memerangi kejahatan yang mengancam peradaban umat manusia tersebut.
Sebelumnya, sekelompok orang bersenjata meledakan bom dan menembaki jemaah di sebuah masjid yang terletak sekitar 40 kilometer dari El-Arish, Ibu Kota Sinai Utara, Mesir. Kejadian tersebut menewaskan setidaknya 235 orang dan melukai lebih dari 130 orang.
Pemerintah Indonesia secara resmi telah menyampaikan duka cita dan simpati yang mendalam atas korban meninggal dan mendoakan agar korban luka segera pulih.
Selain itu, Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi telah mengirimkan pesan duka cita dan simpati langsung kepada Menlu Mesir.
Kedutaan Besar Republik Indonesia di Kairo juga telah berkoordinasi dengan otoritas keamanan setempat dan terus memantau perkembangan situasi di El-Arish.
Hingga saat ini, tidak ada informasi mengenai WNI yang menjadi korban dalam insiden tersebut.