Jokowi Hubungi Presiden Palestina terkait Masalah Yerusalem
Presiden Joko Widodo telah menghubungi Presiden Palestina, Mahmud Abbas untuk menyatakan dukungan Indonesia
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo telah menghubungi Presiden Palestina, Mahmud Abbas untuk menyatakan dukungan Indonesia terhadap perjuangan kemerdekaan Palestina.
Jokowi menyatakan bahwa Indonesia menolak dan mengecam keras keputusan Amerika yang mengakui Yerusalem sebagai ibukota Israel.
Jokowi mengatakan, pengakuan tersebut telah membahayakan proses perdamaian di Palestina dan Israel yang telah dirintis selama ini. "Sudah saya sampaikan semua ke beliau," katanya dalam pernyataan yang dikeluarkan akhir pekan ini.
Baca: Tak Lagi Menjabat Panglima TNI, Gatot Nurmantyo Dilirik Dua Partai
Jokowi mengatakan,dalam sambungan telpon dengan Abbas, dirinya juga menyatakan, Indonesia akan terus mendukung upaya Palestina dalam memperjuangkan kemerdekaannya. Sebagai bentuk nyata dukungan, Indonesia telah mengajak sejumlah negara lain untuk bersatu untuk tidak mengikuti langkah Amerika.
Selain itu, untuk mendukung Palestina, Indonesia bersama dengan negara-negara muslim lain yang tergabung dalam Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) akan mengadakan sidang khusus untuk membahas masalah tersebut. Presiden Joko Widodo telah menyatakan kesiapannya untuk hadir dalam pertemuan tersebut.
Seperti diketahui, Amerika pekan ini membuat putusan mengejutkan. Presiden Amerika Donald Trump mengeluarkan pengakuan; Yerusalem ibukota Israel. Sebagai bentuk pengakuan tersebut, Amerika akan memindahkan kedutaan besar mereka dari Tel Aviv ke Yerusalem.
Berita Ini Sudah Dipublikasikan di KONTAN, dengan judul: Masalah Yerusalem, Jokowi telpon Abbas