PolMark Indonesia: Elektabilitas Jokowi Unggul 50,2 Persen dari Prabowo Subianto 22 Persen
Bahkan, Elektabilitas Jokowi mencapai angka 50,2 persen dibandingkan Prabowo yang hanya 22 persen.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Elektabilitas Joko Widodo (Jokowi) masih unggul dari Prabowo Subianto dan nama lainnya dalam bursa Calon Presiden tahun 2019.
Bahkan, Elektabilitas Jokowi mencapai angka 50,2 persen dibandingkan Prabowo yang hanya 22 persen.
Hasil survei tersebut diperoleh dari pertanyaan dengan alat bantu berupa daftar nama dan gambar kadidat yang dilakukan Lembaga survei Polmark Indonesia.
"Jokowi dan Prabowo masih merupakan dua tokoh dengan elektabilitas tertinggi, yaitu berturut-turut 50,2 persen dan 22 persen," kata CEO PolMark Indonesia Eep Saefulloh Fatah saat merilis hasil survei di Kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Senin (18/12/2017).
Kandidat lain yang turut menyusul antara lain seperti Agus HarimurtinYudhoyono (AH), Anies Rasyid Baswedan hingga Gatot Nurmantyo.
Baca: Jenguk ke Tahanan, Begini Penampilan Istri Setya Novanto
"AHY memperoleh angka 4,8 persen, Anies Baswedan 4,5 persen, dan Gatot 2,0 persen," jelas Eep Saefulloh Fatah.
Diketahui, Survei elektabilitas para tokoh di Pilpres 2017 ini dilakukan PolMark Indonesia pada 13-25 November 2017.
Jumlah responden sebanyak 2600 responden dengan proporsi imbang antara laki-laki dan perempuan.
Seluruh data dari responden didapat melalui tahapan persiapan, wawancara, quality control, olah data dan pelaporan.
Adapun metode yang digunakan adalah multistage random sampling dengan margin of error 1,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.