Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Wanita ini Mengkritik Pedas Kereta Bandara yang Baru Saja Beroperasi, Tulisannya Viral!

Belum ada satu bulan resmi beroperasi, pelayanan kereta bandara dan skytrain di Bandara Soekarno Hatta (Soetta) menuai kritikan.

Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Wanita ini Mengkritik Pedas Kereta Bandara yang Baru Saja Beroperasi, Tulisannya Viral!
TribunStyle/kolase
Kritik Pedas Kereta Bandara 

Kami pun pesan tiket rail link SHIA-BNI City untuk pulang dari bandara ke rumah.

Karena pesawat landing di Terminal 1C jam 16:30, kami pesan kereta bandara jam 18:10 supaya ada spare waktu nyari informasi dulu.

Karena nggak ada keterangan di e-tiket kami soal di mana harus naik, pake apa ke stasiunnya, harus print tiket atau nggak, dan lain sebagainya.

Singkat cerita, kami nanya petugas bandara gimana caranya naik rail link. Petugas bilang, kami harus ke stasiun bandara dan untuk ke stasiun bandara kami harus naik skytrain yg stasiunnya ada di depan gate keberangkatan terminal 1B.

Di stasiun skytrain, mbak-mbak yang jaga bilang, menurut jadwal skytrain bakal tiba 2 menit lagi. Dari situ ke stasiun kereta bandara menurut jadwal hanya butuh 3 menit. Nyatanya, itu skytrain baru datang jam6 lewat.

Ih, padahal gue udah bangga, loh jadi golongan orang-orang pertama yang nyobain kereta shuttle kayak di Changi atau KLIA.

Sampailah gue dan Yessi di stasiun bandara jam 18:06. Karena sadar waktu tinggal 4 menit, gue lari-larian dong karena ternyata dari tempat turun skytrain ke tmpt naik kereta bandara lumayan jauh dan harus turun pake eskalator.

Berita Rekomendasi

Begitu sampai di pintu masuk, petugas bilang kami terlambat.

Keretanya masih ada di depan muka kami, sih, si petugas juga udah berusaha nanya lewat walkie talkie tapi memang telat. Yo wis. Masak iya pilotnya disuruh nungguin kita.

Gue sama Yessi protes ke petugas karena ini kesalahan skytrain dong, bukan kesalahan kami. Si petugas nyuruh kami ke CS.

CSnya mbak2 cantik sama mas2 ganteng yang minta maaf dan ngotot tiket kami hangus.

Wah mbak, lu belum tau Yessi, yak? Sebelum dapet pertanggungjawaban kagak bakalan tu anak mau beranjak. Ya, gue juga sama sik.

Komplain kereta bandara
Komplain kereta bandara (Facebook)

Akhirnya datang lah seorang bapak-bapak berseragam, sambil senyum-senyum ramah rada ngeledek, dia menerima semua ocehan Yessi dan gue.

Gue hard complaint soal skytrain yang paralel sama kereta bandara tapi telat sedangkan Yessi hard complaint soal minimnya informasi yg bisa didapat di terminal kedatangan.

Halaman
1234
Sumber: TribunStyle.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas