Ini Alasan Ida Fauziah Maju Pilkada Jateng
“Saya terima kasih kepada Pak Prabowo, tidak menyangka dijamu seperti ini, luar biasa kopinya,” ujar Ida kepada Prabowo.
Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal calon wakil gubernur Jawa Tengah, Ida Fauziah yang berpasangan dengan Sudirman Said mengaku terkesan dengan jamuan yang dilakukan di rumah Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (9/1/2018).
Ida Fauziah yang didampingi suami dan tokoh-tokoh lain yang bertamu pada malam itu seperti Presiden PKS Sohibul Iman, Sekjen PKS Mustafa Kamal, dan anggota DPR RI dari PKB Arzeti Bilbina disuguhkan kopi hangat oleh Prabowo Subianto.
“Saya terima kasih kepada Pak Prabowo, tidak menyangka dijamu seperti ini, luar biasa kopinya,” ujar Ida kepada Prabowo.
Ida dalam forum yang santai itu menyatakan beberapa alasan mengapa dia menerima pinangan Sudirman Said yang sudah diusung Partai Gerindra, PAN, dan PKS untuk maju di Pilgub Jateng 2018.
Baca: Pemerintah Buka Impor Jika Beras Masih Mahal
“Saya berpikir ini mungkin jalan Tuhan, di mana dalam waktu kurang dari 24 jam saya memutuskan untuk maju di Pilgub Jateng. Mungkin banyak yang meragukan kesiapan saya, tapi saya sudah lama di DPR RI selama kurang lebih empat periode,” katanya.
“Saya lama di Komisi II DPR RI yang memang berhubungan dengan pemerintah daerah termasuk buat UU Otonomi Daerah, dan saya sadar pada akhirnya saya akan bertindak sebagai pelaksana undang-undang dan bukan hanya sebagai pembuat undang-undang saja. Saya tahun 1999 merupakan anggota DPR RI termuda, tapi saya tidak mau jadi yang tertua, maka sebelum saya menjadi yang tertua saya menerima tawaran Pak Sudirman Said,” ujarnya diikuti tawa semua tamu termasuk tuan rumah.
Ida juga menjelaskan adanya fakta bahwa Pilkada serentak 2018 minim keikutsertaan perempuan semakin menguatkan keyakinannya maju di Pilgub Jateng.
Menurutnya di Jateng dan Indonesia masih banyak kepentingan kaum perempuan yang belum diakomodasi oleh kebijakan yang dibuat pemerintah baik pusat maupun daerah.
“Padahal jumlah penduduk perempuan Indonesia separuh lebih jumlah total penduduk Indonesia. Memperjuangkan kepentingan perempuan adalah tantangan tersendiri bagi saya dan akan sangat terasa saat saya menjabat sebagai eksekutif karena selama ini saya juga perjuangkan sebagai anggota legislatif,” ujarnya.
“Saya kira laki-laki dan perempuan punya sumbangsih sama untuk membangun Indonesia dan daerah. Bagi saya majunya saya di Pilkada Jateng menjadi kemenangan tersendiri, karena para kyai dan banyak elemen memberi dukungan luar biasa,” pungkasnya.
Sore ini rencananya setelah salat ashar Sudirman Said dan Ida Fauziah akan berjalan dari Masjid Baiturrahman di Simpang Lima Semarang untuk mendaftar ke KPUD Jawa Tengah.