Gerindra dan PKS Dukung Gus Ipul-Puti, Ini Respon Sekjen PDIP
Partai Gerindra dan PKS batal membentuk poros baru dalam Pilkada Jawa Timur 2018.
Penulis: Wahyu Aji
Editor: Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Partai Gerindra dan PKS batal membentuk poros baru dalam Pilkada Jawa Timur 2018.
PAN merapat ke pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak, sementara PKS dan Gerindra memilih ke Saifullah Yusuf alias Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno.
Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyambut baik.
Baca: Ini 5 Fakta Soal KPK Tetapkan Fredrich Yunadi Sebagai Tersangka
Hasto mengatakan, PDI Perjuangan dan PKB tetap menjadi partai pengusung utama.
"Kami kerjasama, partai pengusung utama tetap PDIP dan PKB sehingga yang lain memberi dukungan kami terima dengan baik," kata Hasto di Hall JCC, Senayan, Jakarta, Rabu (10/1/2018).
Hasto mengaku belum ada komunikasi resmi dengan PKS maupun Gerindra.
Baca: Intan Ternyata Sudah 3 Kali Ikut Syuting Video Mesum Buatan Faisal
Namun dirinya akan segera konfirmasi dengan Gus Ipul. PDIP kata Hasto, tetap terbuka atas dukungan tersebut, meskipun Gerindra dan PKS kerap berseberangan.
"Intinya pilkada itu menggalang suara rakyat sehingga ketika ada kekuatan terorganisir, seperti partai politik ingin memberikan dukungan pada pasangan yang diusung PDIP kami terbuka terhadap dukungan itu," kata Hasto.
Diketahui, PKS secara resmi mengumumkan dukungan kepada Gus Ipul.
Sementara, Gerindra akan mengumumkannya di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara No.4, Jakarta Selatan, kemarin malam.