Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mensos: Pemerintahan Jokowi-JK Bebaskan 1,2 Juta Penduduk dari Kemiskinan

Idrus Marham mengklaim pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla berhasil membebaskan 1,2 juta penduduk Indonesia dari kemiskinan.

Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Sanusi
zoom-in Mensos: Pemerintahan Jokowi-JK Bebaskan 1,2 Juta Penduduk dari Kemiskinan
Tribunnews.com/Seno Tri Sulistiyono
Menteri Sosial Idrus Marham saat menyampaikan sambutan di hadapan Presiden Jokowi ketika akan memberikan ?bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) kepada 3 ribu kartu keluarga dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) kepada 1.245 siswa di lapangan bola, Sitiung, Dharmasraya, Sumatera Barat, Rabu (7/2/2018). 

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Dalam kunjungannya ke Makassar, Sulawesi Selatan, Menteri Sosial Idrus Marham mengklaim pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla berhasil membebaskan 1,2 juta penduduk Indonesia dari kemiskinan.

Idrus mengatakan secara persentase ada penurunan angka kemiskinan sebanyak 0,5 persen sejak Jokowi-JK menjalankan roda pemerintahan.

Ia menjelaskan dengan penurunan itu kini ada 26,58 juta penduduk Indonesia yang masih terjerat kemiskinan.

“Saat ini ada 26,58 penduduk Indonesia yang berada dalam taraf kemiskinan atau sekitar 10,12 persen dari total penduduk Indonesia. Itu sudah mengalami penurunan sebanyak 1,2 juta penduduk atau 0,5 persen yang kini bebas dari kemiskinan,” ujarnya, Rabu (14/2/2018).

Dengan data seperti itu Kemensos bertekad untuk meneruskan tren penurunan angka kemiskinan di Indonesia dengan terus melaksanakan instrumen bantuan sosial seperti Program Keluarga Harapan (PKH), beras sejahtera (Rastra), kelompok usahab bersama (KUBE), usaha ekonomi produktif (UEP), dan lain-lain.

“Kalau kementerian lain ada Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia Pintar. Kemensos juga akan melakukan verifikasi dan validasi data mengenai pengurangan jumlah kemiskinan tersebut,” ujarnya.

“Karena dengan validasi data kita bisa memberikan program yang tepat bagi masyarakat miskin yang membutuhkan. Paling tidak data yang kami miliki bisa valid sampai 95 persen,” tegasnya.

Berita Rekomendasi

Idrus mengakhiri penjelasannya dengan menyebut instrumen bantuan sosial yang dicanangkan Kemensos merupakan usaha untuk mewujudkan butir 9 Nawacita yaitu meningkatkan taraf hidup manusia Indonesia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas