Uskup Jayapura Ajak Umat Katolik Berikan Sumbangan untuk Pembangunan Politik di Tanah Papua
Uskup Keuskupan Jayapura, Mrg Leo Laba Ladjar berharap umat Katolik di Papua bisa memberikan sumbangan sebesar-besarnya untuk...
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Malvyandie Haryadi

TRIBUNNEWS.COM, JAYAPURA - Uskup Keuskupan Jayapura, Mrg Leo Laba Ladjar berharap umat Katolik di Papua bisa memberikan sumbangan sebesar-besarnya untuk pembangunan politik di tanah Papua.
Hal ini diungkapkan Mrg Leo Laba Ladjar saat membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Kerawam Keuskupan Regio Papua di Auditorium Universitas Cendrawasih, Jayapura, Papua, Jumat (16/2/2018).
Baca: Pengacara Fachri Albar Akan Ajukan Permohonan Rehab
Melalui kegiatan ini, Mrg Leo Laba Ladjar menjelaskan kegiatan ini juga bertujuan untuk menyatukan visi sebagai umat Katolik di tanah Papua demi bisa melangkah bersama dalam membangun politik dan kemasyarakatan sesuai misi Katolik yang membangun masyarakat yang sejahtera, adil dan damai.
'Kerja untuk kepentingan masyarakat umum, itu yang mau kita satukan. Supaya umat Katolik bisa memberikan sumbangan sebesar-besarnya untuk pembangunan politik di tanah Papua tercinta," ungkap Mrg Leo Laba Ladjar.
Mrg Leo Laba Ladjar melanjutkan kegiatan ini juga bukan dimaksudkan untuk mencari kekuasaan apalagi untuk mengejar jabatan. Melainkan untuk menyatukan kekuatan visi misi berkecimpung untuk bangun kepentingan umum bukan mengejar kepentingan pribadi ataupun kelompok.
Diketahui selain Rakor, digelar pula Seminar Nasional dengan tema : Peran Umat Katolik Dalam Pembangunan Politik di Tanah Papua.
Acara ini turut menghadirkan beberapa pembicara seperti Kiki Syahnarki (Ketua Yayasan Jati Diri Bangsa), AM Putut Prabantoro (Presidium ISKA), Restu Hapsari (Tokoh Perempuan Katolik dan Aktivis Perempuan).
Latifa Anum Siregar (Aktifis HAM Papua), Kombes Pol Sri Suari (Humas Mabes Polri), Rama Siswantaka, PR (Sekretaris Eksekutif Kerawan KWI), Mulyawan Margadana (ISKA), dan Pater Yulianus Bidau, PR (ketua Komisi Kerawam keuskupan Jayapura)