Sederet Fakta Terkait Pria AS Terduga Pembunuh Enen Cahyati: Perilaku Kasar dan Pernah Huni Lapas
"Kita lihat dari muka nya aja juga tempramental begitu, pas dirumah ternyata juga begitu kelakuannya,"
Penulis: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bilal Abdul Fateen pria Amerika Serikat (AS) yang diduga sebagai pembunuh warga negera Indonesia, Enen Cahyati dikenal sebagai sosok yang kasar dan tempramental.
Bahkan sebelum menikah dengan Enen Cahyati, pria berusia 66 tahun tersebut pernah dipenjara di Lembaga Pemasyarakatan Salemba karena kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dilakukannya terhadap istri sirinya.
Baca: Pria AS Terduga Pembunuh Enen Cahyati Diketahui Kerap Membawa Borgol dan Rompi Berisi Uang
Bilal diketahui bersama Enen di satu Hotel di Phnom Penh, Kamboja sebelum wanita asal Jagakarsa, Jakarta Selatan, tersebut ditemukan petugas hotel tewas.
Keduanya chek in di Hometown Suite Hotel, Phnom Penh, Kamboja, Senin (19/3/2018) dan jenazah Enen ditemukan, Minggu (25/3/2018).
Baca: Kisah Enen Cahyati Kepincut Pria AS Hingga Ditemukan Meninggal di Kamar Hotel di Kamboja
Tribunnews.com pun berhasil menemui keluarga korban di Jagakarsa, Jakarta Selatan, Rabu (28/3/2018).
Dari pengakuan keluarga dan anak korban diketahui seluk beluk serta perilaku buruk Bilal Abdul Fateen terhadap Enen.
Sekap dan cekik Enen di kamar
Rahmat, adik Kandung Enen Cahyati, saat ditemui dikawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Rabu (28/3/2018) mengatakan bila Bilal Abdul Fateen sebagai sosok yang tempramen
"Kita lihat dari muka nya aja juga tempramental begitu, pas dirumah ternyata juga begitu kelakuannya," ujar Rahmat.
Baca: Sosok Pria AS Pembunuh Enen Cahyati Sering Berbuat Kasar, Pernah Menyekap Hingga Mencekik Korban
Telah menjalin pernikahan selama tiga tahun sejak 2015, Bilal juga sering melakukan KDRT terhadap Enen.
"Mama tuh sering dikasarin sama si Bilal itu, parnah di sekep di dalem kamar, dikunciin di dalem kamar, sampe pernah di kecik lehernya," ujar Isya Maulida (25) anak pertama Enen Cahyati.