Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dugaan Persekusi di CFD, Wiranto: Harusnya Tidak Ada Pemaksaan Kehendak

"Harusnya tak ada pemaksaan kehendak dari satu masyarakat ke masyarakat lain," ucap Wiranto di kantor Kemenkopolhukam,

Penulis: Yanuar Nurcholis Majid
Editor: Sanusi
zoom-in Dugaan Persekusi di CFD, Wiranto: Harusnya Tidak Ada Pemaksaan Kehendak
Yanuar Nurcholis Majid/Tribunnews.com
Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanam, Wiranto di Kantor Menkopolhukam, Selasa (10/4/2018). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Insiden dugaan aksi persekusi yang dilakukan sejumlah orang yang mengenakan kaus bertuliskan #2019Ganti Presiden terhadap seorang ibu dan anak yang memakai kaos #DiaSibukKerja di area CFD, mendapat perhatian dari Menko Polhukam Wiranto.

"Harusnya tak ada pemaksaan kehendak dari satu masyarakat ke masyarakat lain," ucap Wiranto di kantor Kemenkopolhukam, Rabu (2/5/2018).

Baca: Thibaut Courtois Ingin Segera Berseragam Real Madrid

Selain itu, Wiranto mengingatkan setiap warga negara memiliki hak, khususnya dalam berpolitik yang diatur di hukum Indonesia.

"Kita kan punya hukum positif di Indonesia, setiap warga negara dilindungi haknya, dan tak bisa kemudian haknya dipasung dan diancam oleh kelompok lain, satu kelompok memaksakan kehendak kepada kelompok yang lain," ujar Wiranto.

Wiranto pun mengingatkan setiap kegiatan yang mengganggu ketertiban, disanalah tidak segan-segan polisi akan turun tangan.

"Dan itu polisi nanti bisa bertindak tanpa kecenderungan bermain politik, tapi ini soal ketertiban dan keamanan masyarakat," ujar Wiranto.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas