Dua Warga Cirebon Jadi Korban Tewas Dalam Peristiwa Ledakan Bom Di Surabaya
Aksi peledakan bom di tiga gereja di Surabaya, Minggu (13/5/2018) pagi mengakibatkan puluhan korban meninggal dunia dan mengalami luka-luka.
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNNEWS.COM, CIREBON - Aksi peledakan bom di tiga gereja di Surabaya, Minggu (13/5/2018) pagi mengakibatkan puluhan korban meninggal dunia dan mengalami luka-luka.
Dua korban meninggal dunia dalam kejadian itu diketahui merupakan warga Kota Cirebon.
Keduanya ialah Sisca Edi Handoko (56) dan Legita Liem (56) warga Jalan Pagongan, Nomor 2, RT 02 RW 04, Kelurahan Pekalangan, Kecamatan Pekalipan, Kota Cirebon.
Baca: Menyisir Jejak Dua Perempuan Terduga Pelaku Bom Bunuh Diri Di Magetan
"Keduanya saudara saya, mereka menjadi korban ledakan bom di Gereja Santa Maria Tak Bercela, Ngagel, Surabaya," kata Shirle Gunawan, sepupu kedua korban, saat ditemui di kediamannya, Senin (14/5/2018).
Ia mengatakan, kedua sepupunya itu sedang mengikuti sebuah pameran di Mall Grand City sejak 8 Mei 2018.
Pada Minggu (13/5/2018) pagi, Shirle mengakui sudah "lost contact" dengan kedua saudarinya itu.
Baca: Istri Ditangkap Di Surabaya, Polisi Gerebek Rumah Di Malang Dan Mengamankan Suaminya
Perwakilan pihak keluarga pun sudah ada yang ke Surabaya untuk mengurus kepulangan jenazah kedua korban.
"Mungkin besok atau lusa (jenazah) dibawa ke Cirebon, karena harus mengikuti prosedur kepolisian," ujar Shirle Gunawan.
Baca: Tak Mau Ikut Upacara Bendera, Benih Teroris Pelaku Bom Bunuh Diri Surabaya Ada Sejak 30 Tahun Lalu
Shirle mengaku pertama kali mendapat kabar kedua saudarinya menjadi korban bom bunuh diri dari kerabatnya yang berada di Surabaya.
Selain itu, pihak kepolisian Surabaya juga menyampaikan langsung berita duka itu kepada keluarga di Cirebon.
Berita ini sudah dimuat di Tribun Jabar dengan judul: Dua Korban Tewas Bom Gereja di Surabaya, Ternyata Warga Cirebon, Ini Identitasnya