Mensos Semangati Dua Finalis LIDA, Anak-anak Berprestasi dari KPM PKH
Tiara Ramadhani (Rara) asal Prabumulih, Sumsel adalah anak KPM PKH Kohort (tahun penerima) 2017.
Penulis: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Menteri Sosial Idrus Marham memberikan semangat dan dukungannya kepada dua anak dari Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) yakni Selfi dan Rara yang memasuki babak penentuan juara dalam Liga Dangdut Indonesia (LIDA) di Indosiar, Senin malam.
"Rara (Sumatera Selatan) dan Selfi (Sulawesi Selatan), memiliki kesamaan. Keduanya adalah sama-sama anak dari KPM PKH. Prestasi mereka sungguh luar biasa," kata Mensos dalam keterangan tertulisnya, Senin (14/5/2018).
Tiara Ramadhani (Rara) asal Prabumulih, Sumsel adalah anak KPM PKH Kohort (tahun penerima) 2017. Sementara Selfi asal Soppeng Sulawesi Selatan adalah anak KPM PKH kohort 2013.
"Kedua anak KPM PKH ini mampu menyadarkan kita bahwa keterbatasan ekonomi bukan menjadi halangan bagi mereka untuk berprestasi. Dengan kegigihan dan keuletan, mereka bisa sukses," terang Idrus bangga.
Rara dan Selfi, lanjutnya, sangat membanggakan. Mereka berdua mampu mengalahkan peserta lain perwakilan dari 34 provinsi di Indonesia dalam Lida Dangdut Indosiar.
Idrus mengungkapkan untuk memberikan dukungan nyata kepada kedua putri KPM PKH ini, ia dan keluarga besar Kementerian Sosial akan hadir dalam acara Result Show atau pertunjukan penentuan juara yang berlangsung Senin malam (14/5) .
"Siapa pun juaranya, perjuangan panjang ditorehkan anak-anak KPM PKH yang berprestasi dari mulai babak audisi sampai dengan grand final patut diberikan apresiasi setinggi-tingginya," kata Mensos.
Sementara itu Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial Harry Himmat mengatakan preatasi yang ditorehkan Selfi dan Rara menunjukkan bahwa PKH mampu membantu anak-anak KPM untuk bangkit dari keterpurukan dan menjadi contoh sukses bagi lainnya.
"Sesi Pendampingan yang dilakukan okeh Pendamping PKH terbukti mampu memberikan motivasi, semangat, dan menumbuhkan kepercayaan diri KPM PKH," paparnya.
Bahkan, lanjut Dirjen, ini menjadi prospek yang cerah untuk mengangkat status sosial ekonomi keluarga Selfi dan Rara menjadi KPM PKH Graduasi Sejahtera Mandiri.
Ia menjelaskan Graduasi Mandiri atau keluar dari kepersertaan PKH secara sukarela, yang merupakan bentuk kesadaran diri dari Keluarga Penerima Manfaat yang sudah sejahtera. Hal tersebut dikarenakan KPM mengalami peningkatan ekonomi.
Untuk diketahui, Selfi dan Rara telah melewati Grand Final LIDA yang berlangsung Minggu malam (13/5).
Selfi didapuk berduet dengan Diva Indonesia Ruth Sahanaya. Lagu "Ingin Kumiliki" Mama Uthe, panggilan akrab Ruth, mampu dinyanyikan Selfi dengan inovasi genre dangdut terbaik.
Keduanya memiliki suara emas dengan cengkok dangdut yang khas luar biasa dan mampu memukau perhatian seluruh dewan dangdut.
"LIDA mampu menyatukan seluruh budaya dan semangat kesatuan Indonesia. Dukungan kepada keduanya terus mengalir," tutur Dirjen.
Ia menyontohkan, Rara mendapat dukungan luar biasa dengan kehadiran Gubernur Alek Nurdin yang juga turut menyaksikan Konser Grand Dangdut Indonesia.
Sebelum itu, ada Cici, anak KPM PKH yang ikut ambil bagian dalam kejuaraan dangdut ini yang dianugerahi gelar Duta PKH oleh Menteri Sosial Cici telah dinobatkan oleh Menteri Sosial pada saat pelaksanaan Rakornas PKH di Jakarta, baru-baru ini.