Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sebelum Melakukan Bom Bunuh Diri di Mapolres Surabaya, Tri Murtiono Ceramahi Tetangganya soal Akidah

Saat mengantar air tersebut, Kasida ngobrol menanyakan asal, pekerjaan dan informasi lainnya.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Sebelum Melakukan Bom Bunuh Diri di Mapolres Surabaya, Tri Murtiono Ceramahi Tetangganya soal Akidah
Rumah di Jalan Tambak Medokan Ayu Gang VI, Surabaya yang diketahui dikontrak Tri Murtiono, pelaku bom di Polrestabes Surabaya. (TRIBUNJATIM.COM/NUR IKA ANISA) 

"Baru dua kali saya antarkan ke rumah, pertama sekitar sebulan lalu, yang nerima anaknya yang paling besar."

"Tapi setiap ngantarkan saya gak boleh masuk sampai pintu, hanya boleh di pagar saja. Mau saya bawa ke dalam gak boleh sama mereka," terang Pak Kasida.

Pak Kasida juga tidak terlalu banyak tahu tentang Tri Murtiono, karena keluarganya memang tertutup.

"Gak banyak informasi yang saya tau, mereka sangat tertutup, ketemu juga hanya waktu antar air, saya lewat dwpan rumahnya juga sering tertutup," tuturnya.

Namun menurutnya, selama tinggal di Komplek tempat tinggal pak Pak Kasida, kurang lebih selama 4-bulan, Tri Murtiono tidak terlihat melakukan aktivitas mencurigakan, baik pakaian maupun aktivitas lain.

"Tak ada yang mencurigakan, aktivitas juga biasa saja, cara berpakaian juga tidak ada yang aneh," tambahnya.

Sementara, hingga hari terjadinya bom di Polrestabes Surabaya, Senin pagi lalu, Pak Kasida juga tidak mengetahui bahwa yang melakukan adalah salah satu tetangganya.

Berita Rekomendasi

"Tahunya ya setelah di sini banyak polisi kemaren malem mas, sebelumnya gak tau," pungkasnya.

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas