Tak Sepaham dengan Aksi Bom di Surabaya, Aman Abdurrahman Sebut Pelaku Gila
Di Kota Pahlawan sempat terjadi serangkaian insiden bom yang menyerang gereja dan Polrestabes Surabaya.
Editor: Pravitri Retno W
Warta Kota/Adhy Kelana (Kla)
PLEDOI PELAKU TEROR - Terdakwa kasus teror bom Thamrin Aman Abdurrahman usai menjalani sidang dengan agenda pembacaan pledoi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jumat (25/5). Aman Abdurrahman alias Oman Rochman didakwa sebagai aktor intelektual di balik serangkaian teror di Indonesia, termasuk teror bom Thamrin yang terjadi awal Januari 2016. (WartaKota/Adhy Kelana)
(TribunJatim.com/Cindy Dinda Andani)
TRIBUNNEWS.COM -- Aman Abdurrahman telah dituntut hukuman mati oleh jaksa penuntut umum (JPU) beberapa saat lalu.
Ia dinyatakan bertanggung jawab atas aksi teror bom Thamrin di Jakarta Pusat, awal 2016.
Meski dirinya pelaku bom, ternyata Aman tak sepaham dengan pelaku bom lain di Surabaya.
Di Kota Pahlawan sempat terjadi serangkaian insiden bom yang menyerang gereja dan Polrestabes Surabaya.
Akibat rentetan teror bom tersebut, belasan nyawa melayang dan banyak yang jadi korban luka-luka.
Ada satu hal yang paling berbeda dan aneh dari pelaku bom Surabaya dan bom lain.
Berita Rekomendasi
Pelaku bom Surabaya tak hanya perorangan, melainkan keluarga yang terdiri dari ayah, ibu anak.