4 Peristiwa tak Terduga Mewarnai Jalannya Pilkada Serentak 2018
Sederet peristiwa tak terduga mewarnai jalannya Pilkada Serentak, Rabu (27/6/2018).
Penulis: Wahid Nurdin
Editor: Suut Amdani
Seorang wanita paruh baya meninggal dunia usai melakukan pencoblosan di TPS 36, Jalan Udang, Tegalsari, Tegal Barat, pada Rabu (27/6/2018) pukul 07.45 WIB.
Wanita paruh baya itu bernama Taj Kwe Ming (73), warga Jalan Teri Nomer 21, Tegalsari, Tegal Barat, Kota Tegal.
Dari informasi yang dihimpun, korban diketahui meminta izin ke anggota Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) untuk istirahat sebentar usai menggunakan hak pilihnya.
Setelah berhasil duduk untuk sementara waktu, akhirnya korban terjatuh dari kursinya secara tiba-tiba.
Saat itu, sontak petugas pengamanan di TPS langsung bergerak dan menghubungi petugas medis terdekat.
Setelah diperiksa petugas, korban ternyata telah dinyatakan meninggal dunia dan langsung dilarikan ke RS Harapan Anda, Kota Tegal.
3. TPS Dipindah Akibat Banjir
Warga Jalan Fajar RT 02 RW 10 Kelurahan Labuh Baru Barat, Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru, Riau terpaksa mengarungi banjir untuk mencoblos pemilihan gubernur dan wakil gubernur ( pilgub) Riau, Rabu (27/6/2018).
Banjir terjadi akibat hujan deras sejak Rabu dinihari mengakibatkan sekolah yang dijadikan tempat pengumutan suara (TPS) 034 terendam setinggi lutut orang dewasa.
Beruntung seluruh logistik cepat diselamatkan petugas.
Ketua KPPS TPS 034 Aidil Umar Nasution mengatakan, jumlah daftar pemilih tetap (DPT) di TPS 034 sebanyak 220 warga.
Hingga pukul 10.00 WIB, baru sekitar 70 orang warga yang datang memilih. Namun, jumlah itu terus bertambah.
"TPS akhirnya kita pindahkan ke rumah salah satu warga sekitar 20 meter dari lokasi awal. Karena di dalam kelas sekolah masih tergenang air," akui Aidil.
4. Pengantin