PAN: Hasil Pilkada Bisa Dijadikan Referensi Bagi Capres dan Cawapres
Partai Amanat Nasional (PAN) tertinggi dalam persentase kemenangan partai dalam Pilkada 2018 dengan angka 58,8 persen.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) tertinggi dalam persentase kemenangan partai dalam Pilkada 2018 dengan angka 58,8 persen.
Partai yang diusung dan didukung PAN paling banyak memenangkan Pemilihan Gubernur dalam Pilkada yang pemungutan suaranya Rabu (27/6/2018) lalu.
Menanggapi hal tesebut, Wakil Sekretaris Jenderal PAN Saleh Daulay mengaku bersyukur atas hasil yang diperoleh partainya tersebut.
Baca: Anies Apresiasi Pelaksanaan Pilkada Serentak 2018 yang Berlangsung Aman dan Tertib
Ia berharap para calon yang memenangkan Pilkada dapat membawa perubahan pada daerah yang dipimpinnya.
"Diharapkan, ini dapat membawa perubahan dan perbaikan di daerah-daerah yang dimenangkan tersebut," kata Saleh, Kamis, (28/6/2018).
Menurutnya hasil Pilkada 2018 dapat dijadikan referensi bagi para Calon Presiden dan wakil Presiden.
Para Capres dan Cawapres dapat melihat mana yang mesin partainya bekerja dengan efektif dan mana yang tidak.
"Dengan begitu, terlihat jelas partai-partai yang memiliki jaringan yang siap bekerja dan bekerjasama dengan partai-partai lainnya," katanya.
Saleh berharap dengan hasil Pilkada, partainya lebih mudah dalam melakukan penjajakan komunikasi dengan partai lain untuk membangun koalisi dalam Pilpres.
Karena menurutnya hingga saat ini PAN belum menentukan arah koalisi.
"Termasuk untuk membicarakan bergabung dengan koalisi yang telah ada maupun kemungkinan untuk membentuk koalisi baru. Masih cukup waktu untuk melakukan hal itu," pungkasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.