KPK Dalami Peran Inneke di Pembelian Mobil untuk Kalapas Sukamiskin
"Saksi-saksi yang relevan tentu kami panggil nanti. Baik dari unsur pejabat atau pegawai lapas, napi ataupun pihak lain yang terkait"
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal mendalami peran istri Fahmi Darmawansyah, Inneke Koesherawati terkait pemesanan mobil yang diduga diberikan kepada Kepala Lapas Sukamiskin, Wahid Husen.
Atas perkara suap yang menjerat suaminya itu, Inneke masih berstatus saksi. Dalam OTT yang dilakukan KPK terhadap suaminya dan Kalapas Sukamiskin, Inneke juga sempat diamankan dan diperiksa.
Fahmi, suami Inneke merupakan narapidana kasus korupsi terkait proyek di Badan Keamanan Laut (Bakamla) yang diduga memberikan sejumlah uang dan dua unit mobil kepada Wahid terkait dengan fasilitas mewah dan izin keluar penjara.
"Sejauh mana perannya (Inneke Koesherawati) dalam pemesanan mobil, nanti akan didalami," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah, Selasa (24/7/2018).
Baca: Partai Koalisi Keumatan Segera Umumkan Pasangan Capres-Cawapres
Baca: Jokowi dan Enam Ketum Parpol Sudah Sepakati Satu Nama Cawapres
Baca: Menteri Basuki: Semua Infrastruktur Asian Games 2018 Bisa Diresmikan Tanggal 1 Agustus
Febri mengamini penyidik KPK bakal memeriksa sejumlah saksi yang relevan dalam kasus dugaan suap di Lapas Sukamiskin, termasuk kembali memeriksa Inneke.
Saksi-saksi yang bakal diperiksa, kata Febri berasal dari unsur pegawai Lapas Sukamiskin maupun narapidana yang mengetahui kasus dugaan suap ini. Namun, Febri belum bisa memastikan kapan pemanggilan tersebut bakal dilakukan pihaknya.
"Saksi-saksi yang relevan tentu kami panggil nanti. Baik dari unsur pejabat atau pegawai lapas, napi ataupun pihak lain yang terkait," tambahnya.
Sebelumnya, Ketua KPK, Agus Rahardjo juga menduga Inneke memiliki andil dalam pemesanan mobil yang dilakukan oleh suaminya untuk Kalapas Sukamiskin.
"Yang jelas, antara lain pemesanan mobil itu, dia (Inneke) ikut cawe-cawe. Nanti masih kami dalami," tegas agus usai peringatan Hari Adhyaksa di Kejaksaan Agung, Senin (23/7/2018) kemarin.