Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Inalum Akan Bangun Gedung Perkantoran berkonsep “Green and Smart Building” di Kuala Tanjung

Selain digunakan oleh INALUM, lantai 6, 7 dan 8, juga akan diperuntukkan bagi anak usahanya, rekanan, perbankan & asuransi dan perusahaan lain.

Editor: Content Writer

PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) atau INALUM yang merupakan Induk Holding Industri Pertambangan berpusat di Kuala Tanjung, Kabupaten Batu Bara, Provinsi Sumatera Utara, dalam waktu dekat akan membangun sebuah gedung perkantoran yang modern dan representatif di kawasan lapangan bola A-Camp Kuala Tanjung.

Groundbreaking gedung INALUM ini telah dilakukan pada Kamis (30/8) di Kuala Tanjung dengan dihadiri oleh jajaran Manajemen INALUM serta instansi pemerintah pusat dan daerah.

"Perusahaan yang pertumbuhan usahanya bagus maka dapat terlihat dari adanya pembangunan gedung, penambahan karyawan dan ekspansi usaha. Peletakan batu pertama pembangunan Gedung Kantor Utama PT Inalum (Persero) di Kuala Tanjung hari ini, menunjukkan kinerja Inalum yang baik dan diharapkan akan terus maju. Saya berharap ke depannya Inalum akan menjadi tempat tujuan studi banding bagi perusahaan-perusahaan peleburan aluminium di dunia," demikian dikatakan Direktur Utama Inalum, Budi G. Sadikin di acara peresmian.

Gedung yang rencananya terdiri dari 1 unit gedung 8 lantai dan 1 unit ballroom dengan total luas bangunan 32.353 m2 yang berdiri di atas lahan seluas 2,37 hektar ini ditargetkan mampu menampung ± 1.000 orang karyawan.

Sponsor proyek yang juga merupakan Plt Direktur Pelaksana merangkap Direktur Pengembangan dan Bisnis Oggy Achmad Kosasih mengungkapkan bahwa pembangunan gedung INALUM ini selain untuk mendukung pengembangan bisnis INALUM juga untuk memenuhi kebutuhan perkantoran di kawasan Kuala Tanjung yang berkembang cukup pesat ke depan.

Selain digunakan oleh INALUM, lantai 6, 7 dan 8, juga akan diperuntukkan bagi anak usahanya, rekanan, perbankan & asuransi dan perusahaan lain di kawasan Kuala Tanjung yang lokasinya dekat dengan kawasan pelabuhan ini.

“Dengan adanya kantor yang didesain menarik, kekinian dan ditunjang dengan suasana yang dapat membangkitkan kreativitas, ide, dan interaksi karyawan dari berbagai latar bidang usaha ini diharapkan akan meningkatkan produktivitas kerja,” ungkap Oggy dalam keterangan tertulisnya Kamis (30/8).

Berita Rekomendasi

Oggy menambahkan bahwa keberadaan gedung INALUM akan menjadi ikon kawasan tersebut dan sangat layak diperhitungkan oleh para pelaku usaha yang mengedepankan aspek integrasi bisnis, aspek kedekatan lokasi dengan pelabuhan, komersial dan hijau. Di sekitar area gedung ini juga terdapat beberapa instansi antara lain KSOP, KAMLA, Pelindo 1, Bea Cukai dan Karantina Ikan.

Ari Suryo Purnomo selaku Manager Proyek pembangunan gedung ini menjelaskan bahwa gedung INALUM dirancang dengan konsep “Green and Smart Building” dengan mengakomodir unsur-unsur budaya dan kearifan lokal dalam arsitekturnya serta mencerminkan INALUM sebagai perusahaan global terkemuka di bidang peleburan aluminium.

Konsep bangunan yang mengedepankan aspek sustainability development ini diharapkan dapat menjadi pelopor pembangunan gedung sejenis di Kabupaten Batu Bara khususnya dan Sumatera Utara pada umumnya.

Pada prinsipnya konsep bangunan ini adalah memanfaatkan seefisien mungkin pemakaian sumber daya air, energi listrik, penyelarasan bangunan dengan alam dan lingkungan hijau sekitarnya.

inalum
Gedung perkantoran INALUM direncanakan akan mengusung konsep green and smart building dengan tetap mengadopsi budaya dan kearifan lokal dalam arsitekturnya

Secara teknis hal itu dilakukan antara lain dengan memanfaatkan aliran udara alami untuk sirkulasi udara dalam area prefunction, pemakaian penerangan alami cahaya matahari, pemanfaatan air hujan untuk menyiram tanaman penghijauan dan flushing, pembuatan sumur resapan, taman-taman horisontal dan vertikal, pemakaian AC dengan teknologi terkini yang hemat listrik (VRV/Variable Refrigerant Volume), pemakaian solar cell, pemakaian kaca khusus dan panel aluminium extrude sebagai kisi-kisi paling luar penahan panas matahari.


Selain itu, gedung ini juga akan menawarkan working space yang cukup luas dengan fasilitas umum berupa foodcourt, fitness center, layanan perbankan (front and back office), ruang eksibisi, ballroom dengan kapasitas 1.000 orang dan area perparkiran yang mampu menampung ± 250 kendaraan roda 4. Sistem pengamanan gedung ini akan dimonitor secara terus menerus selama 24 jam non stop melalui CCTV di berbagai titik.

Ari Suryo menilai berbagai fasilitas ini akan memberi banyak manfaat bagi calon pengguna ruangan (tenant) dalam menyediakan ruang kerja yang representatif dengan suasana berbeda, yakni area tepi selat Malaka.

Keberadaan gedung INALUM ini juga diharapkan mampu menciptakan iklim bisnis yang semakin bergairah dan mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi daerah dan nasional.

Gedung ini dirancang oleh PT Wiratman selaku konsultan perencana dan dalam pelaksanaan konstruksinya dibantu oleh PT Yodya Karya (Persero) selaku konsultan manajemen konstruksi.

Adapun kontraktor pelaksana konstruksi adalah PT PP (Persero) yang memenangkan proses tender terbuka yang diadakan oleh INALUM.

Hingga saat ini sudah ada beberapa perusahaan yang berkomitmen untuk menempati working space yang ada dan upaya pemasaran akan segera dilakukan sejalan dengan proses pembangunan gedung.

Selain gedung INALUM sebagai gedung perkantoran, INALUM berencana mengembangkan kawasan lain di sekitar Kuala Tanjung (kawasan B-Camp, kawasan Tanjung Gading) untuk dibangun hotel, pusat perbelanjaan, sekolah, politeknik, perumahan dan lain-lain sebagai bagian dari pengembangan bisnisnya.

Hal ini sejalan dengan optimalisasi aset yang dimiliki oleh Perusahaan sehingga dapat meningkatkan nilai tambah bagi perusahaan dan masyarakat sekitar. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas