Fadli Zon Sayangkan Pencopotan Refli Harun dari Komisaris Utama Jasa Marga
Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon menyayangkan pencopotan Refly Harun dari Komisaris Utama Jasa Marga.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon menyayangkan pencopotan Refly Harun dari Komisaris Utama Jasa Marga.
Apalagi bila pencopotan dikarenakan Refly Harun sering melontarkan kritik kepada pemerintah.
"Sangat disayangkan pencopotannya karena sering mengkritik. Ini menandakan bahwa jabatan-jabatan yang ada di BUMN memang merupakan reward kepada para relawan dan orang-orang yang punya kedekatan dengan kekuasaan," ujar Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (7/9/2018).
Baca: Pengamat: Asian Games 2018 Jadi Bukti Adanya Chemistry antara Jokowi dengan Erick Thohir
Pencopotan Refly juga menurut Fadli membuktikan penempatan posisi komisaris disejumlah BUMN bukan berdasarkan potensi yang dimiliki.
Hal tersebut menurutnya sangat mencerminkan ketidakprofesionalan.
"Ini juga yang membuat banyak BUMN merugi karena orang yang diletakkan disana bukan orang profesional tapi orang yang bekerja untuk kepentingan politik jangka pendek semua," katanya.
Baca: Kinerja Jokowi di Asian Games Dikomentari Taufik Hidayat, Imam Nahrawi Langsung Balas
Fadli mengatakan pemerintah antikritik bila benar mencopot Refly karena sikapnya yang kritis.
Tindakan pemerintah sekarang bahkan cenderung bukan antikritik lagi melainkan otoriter.
"Makin banyak pelarangan-pelarangan ceramah-ceramah agama itu sudah banyak saya kira ustaz dan kiai jadi korban. Saya kira ini demokrasi terburuk di era reformasi. Ada persekusi, larangan-larangan bahkan oknum aparat juga ikut. Ini kan menarik mundur demokrasi. Ini yang perlu kita luruskan," katanya.
Baca: KSP: Tren Pelemahan Rupiah saat Ini Tak akan Capai Titik Krisis Moneter Seperti 1998
Sebelumnya Refly Harun dicopot dari jabatannya sebagai Komisaris Utama (Komut) PT Jasa Marga.
Pencopotan Refly Harun dari Komisaris Utama Jasa Marga dilakukan usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Jasa Marga, Rabu (5/9/2018) di Hotel Bidakara, Jakarta.
Dalam keterangan pers Jasa Marga usai RUPSLB disebutkan, Desy Arryani tetap dipercaya duduk sebagai Direktur Utama Jasa Marga.
Direktur SDM dan Umum Jasa Marga Kushartarti Koeswiranto yang kini ditugaskan di Pertamina oleh Kementerian BUMN, posisinya digantikan oleh Alex Denni.