Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bantu Proyek Bakamla, Fayakhun Mengaku Dikenalkan dengan Keluarga Jokowi

Akhirnya Fayakhun mengabulkan permintaan Ali Fahmi untuk bertemu dengannya di Hotel Grand Mahakam.

Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Bantu Proyek Bakamla, Fayakhun Mengaku Dikenalkan dengan Keluarga Jokowi
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Tersangka yang juga anggota Komisi I DPR Fayakhun Andriadi bersiap menjalani pemeriksaan perdana di gedung KPK Jakarta, Jumat (6/4/2018). Fayakhun diperiksa sebagai tersangka terkait kasus dugaan suap pengadaan satelit monitoring atau pengawasan di Bakamla tahun anggaran 2016. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan anggota DPR RI Komisi I, Fayakhun Andriadi ‎menjalani pemeriksaan sebagai terdakwa dalam sidang lanjutan kasusnya, dugaan suap proyek pengadaan di Bakamla, Rabu (17/10/2018) di Pengadilan Tipikor Jakarta.

Dalam persidangan, Fayakhun menceritakan soal bagaimana awalnya dia diminta membantu memuluskan proyek di Bakamla hingga dirinya dikenakan pada keluarga Jokowi oleh Ali Fahmi atau Fahmi Habsyi, stafsus Kepala Bakamla.

Fayakhun yang selalu menggunakan kemeja putih setiap kali persidangan ini menuturkan dalam suatu kesempatan, Ali Fahmi mendesaknya untuk bertemu padahal dirinya tengah berada di luar kota.

Akhirnya Fayakhun mengabulkan permintaan Ali Fahmi untuk bertemu dengannya di Hotel Grand Mahakam.

Baca: Fayakhun Bersedia Kembalikan Uang 500 Ribu Dollar Singapura

‎Setibanya di sana, dia melihat Ali Fahmi duduk bersama tiga orang yang kemudian dikenakan sebagai keluarga Jokowi.

"Saya duduk lalu dikenakan, Kun (Fayakhun) ‎ini kita harus bantu Bakamla untuk jadi besar karena ancaman nasional ada di laut dan kita dibantu kekuasaan untuk itu. Kemudian dikenalkan tiga orang katanya dari keluarga Solo, omnya Pak Jokowi, adiknya Pak Jokowi dan pamannya Pak Jokowi," terang Fayakhun di Pengadilan Tipikor Jakarta.

Sayangnya Fayakhun mengaku tidak ingat nama ketiga orang yang disebut Ali Fahmi sebagai keluarga Jokowi tersebut.

Berita Rekomendasi

Menurut Fayakhun, dalam kesempatan itu Ali Fahmi terus memintanya agar bersedia membantu proyek di Bakamla.

"Lalu Fahmi bilang dia sudah komunikasi dengan Pak Setya Novanto. Dia minta tolong supaya dibantu‎. Nanti nama kamj akan bagus di karir politik partai dan DPR," kata Fayakhun menirukan perkataan Ali Fahmi.

Baca: Pebasket Cantik Savira Alifa, Hobi Nongkrong Hingga Incar Fakultas Kedokteran UI

‎Dalam dakwaan Fayakhun disebut menerima suap 911.480 Dollar AS dari Direktur Utama PT Merial Esa Fahmi Darmawansyah.

Menurut jaksa uang itu sebagai fee atas bantuan Fayakhun meloloskan anggaran pengadaan satelit monitoring dan drone di Bakamla.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas