Kepala Basarnas Sebut Benda Diduga Badan Utama Pesawat Lion Air Dipenuhi Pasir
Syaugi mengatakan, benda diduga badan utama pesawat Lion Air nomor penerbangan JT 610 itu berada di dasar laut yang dipenuhi pasir
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Basarnas Marsekal Madya Muhammad Syaugi memastikan, temuan benda besar diduga badan utama Lion Air PK-LPQ tidak terbenam lumpur.
Syaugi mengatakan, benda diduga badan utama pesawat Lion Air nomor penerbangan JT 610 itu berada di dasar laut yang dipenuhi pasir.
Baca: Black Box Lion Air JT 610 Ditemukan TNI AL Walau Penyelam Sempat Pesimis
"Tidak tertutup lumpur, di sana itu pasir. Beda dengan tempat lain, Tidak semuanya sama ada yang lumpur ada yang pasir," kata Syaugi kepada wartawan, Kamis (1/11/2018), di Dermaga JICT II, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Syaugi mengatakan, benda besar diduga badan utama pesawat Lion Air itu terdeteksi kemarin lewat alat bernama remotely operates vehicle (ROV) milik empat kapal yang bertahan di perairan Tanjung Karawang.
Begitu pula ping locator Kapal Baruna Jaya milik BPPT yang sempat mendeteksi bunyi diduga black box di kedalaman 32 meter lebih.
"(Benda yang ditemukan) tidak terlalu besar. Makanya kita ingin itu ada bagian body yang besar kemungkinan ini pasti ada, karena dengar ping tadi. Berarti black box ada di situ, berarti bagian besar masih ada di situ," jelas Syaugi.
Baca: Black Box Lion Air JT 610 Ditemukan TNI AL Walau Penyelam Sempat Pesimis
Adapun hari ini, operasi SAR Lion Air PK-LPQ memasuki hari keempat, setelah pesawat rute Jakarta-Pangkalpinang itu jatuh di perairan Tanjung Karawang pada Senin (29/10/2018) pagi.
Dalam operasi hari keempat ini, tim berfokus pada pencarian black box dan badan utama kapal.
Penulis: Gerald Leonardo Agustino
Berita ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Kabasarnas: Benda Diduga Badan Lion Air PK-LPQ Tidak Terbenam Lumpur, Tapi di Atas Pasir Dasar Laut
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.