Seniman Tato Ikut Dilibatkan dalam Identifikasi Korban Jatuhnya Pesawat Lion Air JT 610
Hingga saat ini, jumlah korban pesawat Lion Air JT 610 yang berhasil teridentifikasi bertambah menjadi 4 orang.
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hingga saat ini, jumlah korban pesawat Lion Air JT 610 yang berhasil teridentifikasi bertambah menjadi 4 orang.
Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur, telah mengidentifikasi tiga korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610.
Ketiganya yakni Candra Kirana (29), Monni (41), dan Hizkia Jorry Saroinsong (23).
Korban sebelumnya yang teridentifikasi bernama Jannatun Cintya Dewi.
Pesawat Lion Air JT 610 itu membawa 181 penumpang dan 8 awak saat jatuh di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10/20180 lalu.
"Berdasarkan hasil sidang rekonsiliasi, ada 3 bodypart yang teridentifikasi.
Yang pertama dengan nomor antemortem 023 atas nama Candra Kirana, laki-laki, 29 tahun," ujar Kepala Rumah Sakit Polri Kombes Pol Musyafak, Jumat (2/11/2018).
Musyafak mengungkapkan, Candra teridentifikasi lewat properti sepatu berwarna putih yang dipakainya.
Setelah dicocokkan dengan CCTV di PT Angkasa Pura (Bandara Soerkarno Hatta) terlihat kecocokan dengan sepatu korban.
Baca: Lion Air JT 610 Jatuh, Tak Gunakan Celana Pendek Bisa Selamatkan Nyawa saat Terbang
"Dari hasil rekonsiliasi di mana ada data terbaru CCTV PT Angkasa pura memang betul penumpang atas nama yang tadi naik pesawat Lion terlihat memakai sepatu persis seperti sepatu yang ada di postmortem. Sepatu Rip Curl list hitam," ujar dia.
Jenazah kedua yang teridentifikasi adalah jenazah dengan nomor antemortem 180 atas nama Monni.
Dia teridentifikasi lewat tato di tubuhnya. "Teridentifikasi antemortem 180, Monni, perempuan, 41 tahun. Melalui medis adanya gambar tato. Kami telusuri tidak terdapat di penumpang lain-lain. Tato terdapat di punggung belakang bagian kanan," kata Musyafak.
Tato ini juga didapat dalam laporan antemortem dan sudah dikonfirmasi kepada seniman tato yang membuat tato korban.
Korban ketiga yang teridentifikasi atas nama Hizkia Jorry Saroinsong. Dia teridentifikasi lewat sidik jari.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.