RS Polri Telah Identifikasi 89 Korban Pesawat Lion Air
Data tersebut merupakan akumulasi yang tercatat di RS Polri dan RS Bangka Belitung (Babel). Sedangkan data antemortem yang terverifikasi sebanyak 189
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Disaster Victim Investigation (DVI) RS Polri kembali mengidentifikasi korban jatuhnya pesawat Lion Air PK-LQP di Tanjung Karawang, Jawa Barat. Total ada 89 korban yang teridentifikasi.
Hal tersebut berdasarkan update Data OPS Disaster Victim Investigation (DVI) RS Polri untuk Kamis (15/11/2018).
Baca: Pasca Laka Lion Air PK-LQP, Boeing dan FAA Isyaratkan Ganti Perangkat Lunak 737 MAX
89 korban kecelakaan Lion Air terdiri dari 66 laki-laki dan 23 perempuan. Untuk jumlah antemortem, tim Disaster Victim Investigation (DVI) RS Polri telah menerima laporan sebanyak 256.
Data tersebut merupakan akumulasi yang tercatat di RS Polri dan RS Bangka Belitung (Babel). Sedangkan data antemortem yang terverifikasi sebanyak 189.
Baca: Mobil Korban Pembunuhan Sadis di Bekasi Ditemukan Berada di Cibarusah, Begini Faktanya
Sementara Post Mortem sejauh ini pihak RS Polri telah menerima 195 kantong jenazah.
Sebelumnya diberitakan, pesawat Lion Air PK-LQP terbang dari Bandar Udara Soekarno Hatta Banten menuju Bandar Udara Depati Amir di Pangkal Pinang.
Baca: Lion Air PK-LQP Jatuh Karena Fitur Kontrol Baru Boeing, Betulkah?
Namun, sekira pukul 06.33 WIB, pesawat ini dikabarkan hilang kontak. Pesawat tersebut jatuh di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat.
Tercatat dari manifest penumpang ada 188 orang, yang terdiri dari 178 dewasa, 1 anak-anak, 2 bayi, 2 Pilot, dan 5 FA.