Budi Mulya jadi Pelatih Chikung di Lapas Sukamiskin
Hal itu diungkapkan oleh Nadia saat wawancara dengan Tribun di kawasan Sudirman, Jakarta, Selasa (27/11.2018) kemarin.
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Rachmat Hidayat
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-Terpidana kasus Bank Century, Budi Mulya selama berada di Lapas Sukamiskin semakin sehat dan bugar. Pasalnya, saat ini, ayah dari artis cantik Nadia Mulya itu menjadi pelatih beladiri pernapasan asal Tiongkok, Chikung dan mengajari terpidana lainnya.
Hal itu diungkapkan oleh Nadia saat wawancara dengan Tribun di kawasan Sudirman, Jakarta, Selasa (27/11.2018) kemarin.
"Bapak sehat kok. Dia sekarang jadi pelatih Chikung di Lapas. Kalau ada jadwal olahraga, dia yang ngajarin ke orang-orang di dalam," ucap Nadia sembari tersenyum.
Baca: KPK: Kasus Skandal Bank Century Alami Kemajuan
Ia juga mengatakan, kehidupan di dalam penjara tidak begitu mencekam. Ayahnya yang sudah lima tahun menjalani hukuman, beberapa kali menjadi pemateri mengenai diskusi hukum yang diadakan pihak lapas.
Bukan hanya sang ayah, Nadia pun sempat turut serta mengisi diskusi yang diadakan di dalam Lapas ketika tema yang diangkat mengenai "Public Speaking".
"Kalau ada diskusi tentang hukum di dalam lapas, Bapak sering juga kok jadi pemateri. Saya juga pernah sekali waktu seminar Public Speaking di dalam," lanjutnya.
Selama ini, Nadia dan ibunya, selalu datang secara berkala untuk menjenguk ayahnya. Baik untuk membicarakan perkembangan kasus yang sedang berlangsung, tetapi juga perbincangan layaknya keluarga lain.
Ia juga membawa serta anaknya yang masih kecil untuk menemui kakeknya. Sementara istri Budi Mulya datang setiap akhir pekan."Kalau mama datangnya akhir pekan sih. Kalau saya hari kerja biasanya datang," ungkapnya.
Baca: Pimpinan KPK Berkomitmen Tuntaskan Skandal Kasus Century
Mantan Deputi Gubernur Bank Indonesia bidang Moneter itu juga menghabiskan waktunya dengan membaca buku-buku yang dibawa oleh keluarga saat berkunjung.
Meski, kamar tahanan yang dihuni oleh Budi, bukanlah sel yang pernah mencuat ke permukaan tentang sel mewah para napi koruptor. "Ah boro-boro, duit dari mana?" tukas Nadia saat ditanya kondisi sel ayahnya.
Kendati keluarga sudah tidak khawatir atas kehidupan Budi Mulya di dalam penjara, Nadia tetap berharap, segera mungkin ada yang menggantikan Budi di sel yang sedang ditempati.
"Ya semoga ada orang lain yang bisa mengisi sel Bapak yang sekarang. Biar Bapak bisa pulang ke rumah, berkumpul sama saya dan mama," jelas dia tertawa kecil.