Fadli Zon Respon Pembantaian Pekerja di Kabupaten Nduga Papua: Pemerintah Sudah Gagal
Puluhan pekerja dan seorang anggota TNI meninggal dunia dibunuh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua.
Editor: widi henaldi
TRIBUNNEWS.COM -- Pembantaian puluhan pekerja di oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KBB) di Kabupaten Nduga, Papua direspon nyinyir Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon terhadap pemerintah yang dianggapnya gagal.
Menurutnya, tewasnya puluhan pekerja itu merupakan bagian dari kesalahan pemerintah.
Seperti diketahui, puluhan pekerja yang sedang melakukan pembangunan jembatan jalan Trans Papua meninggal dunia dibunuh secara sadis oleh KBB pada Minggu (2/12/2018).
Satu anggota TNI juga meninggal dunia dalam kejadian itu.
Para pekerja ini dibunuh secara sadis dengan cara ditembak oleh KBB.
Mereka dibantai olek KBB ketika tengah melakukan pembangunan jembatan di Kali Yigi-Kali Aurak Distrik Yigi, Kabupaten Nduga.
Korban merupakan para pekerja PT Istaka Karya di Nduga Papua yang tengah membangun jalan Trans Papua.
• Wiranto Perintahkan Kapolri & Panglima TNI Kejar Habis-habisan Pelaku Penembakan di Papua
Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon pun menyalahkan pemerintah ketika menanggapi insiden pembunuhan sadis itu.
Fadli Zon menilai pembantaian yang menewaskan 31 pekerja PT Istaka Karya di Nduga Papua, merupakan bentuk kegagalan pemerintah dalam menjamin keamanan dan keteriban di Papua.
Hal itu diungkapkannya kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, (5/12/2018).
"Menurut saya pemerintah sudah gagal di dalam menjamin keamanan dan ketertiban di Papua, apalagi 31 orang meninggal," ucap Fadli melansir Tribunnews.com.