Ribuan E-KTP Berceceran Di Pondok Kopi, DPR: Mendagri Tolong Jelaskan
Kami pimpinan DPR sudah meminta dan mendorong Komisi II untuk minta kejelasan kepada Mendagri terkait dengan bercecernya sejumlah kartu E-KTP
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM - Ketua DPR RI Bambang Soesatyo menegaskan bahwa pihaknya segera mendorong Komisi II DPR RI untuk meminta Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menjelaskan insiden ditemukannya ribuan e-KTP dalam karung beras di kawasan Pondok Kopi, Jakarta Timur.
"Kami pimpinan DPR sudah meminta dan mendorong Komisi II untuk minta kejelasan kepada Mendagri terkait dengan bercecernya sejumlah kartu E-KTP di Pondok Kopi," ucap Bamsoet, sapaan akrabnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, (10/12/2018).
Tak hanya itu, lanjut Bamsoet, tercecernya E-KTP ditemukan disejumlah tempat lain seperti di Duren Sawit dan sebelumnya ditemukan ribuan Bbanko e-KTP dijual bebas dipasaran.
Baca: Zero Tolerance Terhadap Perilaku Korupsi dan Suap di Indonesia Masih Jauh dari Harapan
"Bercecernya E-KTP tidak hanya di Duren Sawit, sebelumnya kan banyak juga dibeberapa tempat," jelas Bamsoet.
Bamsoet mengaskan bahwa DPR mendesak kementerian terkait dalam hal ini Kementerian Dalam Negeri dan Komisi II untuk menjadi perhatian serius mengingat terjadi menjelang Pilpres 2019.
"Ini harus menjadi perhatian serius kami sedang meminta komisi II untuk memanggil pihak-pihak terkait, termasuk juga pengada E-KTP. Agar tidak dipolitisasi," pungkasnya.