Politikus Muda PDIP: 2019, Milenial Wajib Bangun Bisnis Sendiri
Putri Ayu mengajak generasi milenial berani memanfaatkan inovasi digital untuk memulai bisnisnya.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Di penghujung 2018, Politikus Muda PDI Perjuangan, Putri Ayu, mengajak para kaum muda milenial untuk berani memanfaatkan inovasi digital memulai bisnisnya sendiri.
Tak tergantung dengan lowongan pekerjaan konvensional, namun mendirikan bisnis sendiri.
Menurut Putri Ayu, sepanjang tahun 2018, banyak perusahaan maupun perseorangan yang merintis bisnis dengan sukses. Dan semuanya terjadi karena mereka tanggap akan perkembangan zaman.
"Pada titik ini seseorang tidak harus bekerja untuk orang lain, tapi menumbuhkan kemandirian ekonomi dengan memanfaatkan teknologi digital sebagai instrumen penopangnya," kata Putri Ayu di Jakarta, Senin (31/12).
Dijelaskannya, saat ini dunia memasuki revolusi industri keempat. Industri telah menyentuh dunia virtual dalam bentuk konektivitas yang dikenal dengan istilah internet of things.
Bak mata uang logam, yang mempunyai dua sisi, lahirnya teknologi digital menjadi peluang sekaligus ancaman. Data menunjukkan, hingga penghujung akhir tahun 2018, masyarakat Indonesia merupakan pengguna internet aktif terbesar keenam di dunia.
"Ada kritik budaya individualisme semakin menguat. Simpang siur arus informasi yang tak terbendung, membuat gagap akan pencarian jati diri," ujar caleg PDIP untuk dapil Tangerang Selatan III nomor urut 3 itu.
Namun, menurutnya, ada sisi lain juga. Baginya, Indonesia tidak harus menolak perkembangan teknologi digital ini. Ada peluang yang dapat dimanfaatkan, khususnya sebagai instrumen untuk peningkatan ekonomi.
Sepanjang tahun 2018, lanjutnya, banyak media sosial, seperti facebook, twitter, istagram, maupun media online lain digunakan sebagai instrumen jual beli. Dan kini sudah banyak start-up dan e-commerce yang bermunculan bak jamur di musim hujan.
"Kemunculannya semakin tak terbendung. Seseorang tidak harus memiliki toko bangunan. Cukup buat akun media sosial, bisa jual beli. Karena seseorang tidak harus pergi ke toko bangunan lagi untuk membeli bahan bangunan," bebernya.
"Untuk melariskan lapak dagangannya, seseorang cukup mengiklankan di media sosial secara gratis atau secara biaya lebih ekonomis," tambah Putri Ayu.
Pada titik itulah dia menekankan bahwa tahun 2019 adalah tahun kesempatan bagi anak muda milenial Indonesia menjadi lebih mandiri membangun bisnis sendiri.
"Seperti kata Darwin, bukan yang kuat yang bisa bertahan, bukan juga yang paling pintar, tapi yang bisa beradaptasi dengan perubahan adalah yang dapat bertahan," ucapnya.