Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tanggapan PSI Setelah Grace Natalie dan Tiga Kader PSI Dilaporkan ke Polisi Terkait Award Kebohongan

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Grace Natalie resmi dilaporkan Advokat Cinta Tanah Air (ACTA) ke polisi terkait kasus kebohongan award.

Editor: Daryono
zoom-in Tanggapan PSI Setelah Grace Natalie dan Tiga Kader PSI Dilaporkan ke Polisi Terkait Award Kebohongan
Warta Kota/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (Ketum PSI) Grace Natalie, usai memberikan keterangan kepada wartawan selesai diperika sebagai saksi oleh Direskrimsus Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (22/11/2018). Pemeriksaan tersebut guna mengklarifikasi tuduhan menolak Peraturan Daerah (Perda) Syariah terkait laporan dari Persaudaraan Pekerja Muslim Indonesia pimpinan pengacara Eggy Sudjana. Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha 

TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Grace Natalie resmi dilaporkan Advokat Cinta Tanah Air (ACTA) ke polisi terkait kasus kebohongan award.

Tidak hanya Grace Natalie, tiga kader PSI lainnya yakni Raja Juli Antoni, Tsamara Amany dan Dara Adinda Kusuma Nasution juga ikut dilaporkan.

"Saya melaporkan mereka terkait dengan kebohongan award yang ditunjukkan kepada Prabowo, Sandiaga Uno, dan Andi Arief,” ujar Wakil Ketua ACTA, Hendarsam melalui keterangan tertulis, Minggu (6/1/2019) malam.

Menurut Hendarsam, laporan diterima polisi dengan nomor LP/B/0023/I/2019/Bareskrim tertanggal 6 Januari 2019.

Baca: 4 Fakta dan Tanggapan Piala Kebohongan PSI, Dikirim via Ojek Online hingga Laporan ACTA ke Bareskrim

Atas pelaporan yang dilakukan ACTA, PSI pun memberikan tanggapan.

Tanggapan itu disampaikan melalui konferensi pers, Senin (7/1/2019).

PSI menegaskan jika mereka akan taat hukum dan akan hadir jika ada panggilan polisi. 

BERITA REKOMENDASI

Berikut live tweet tanggapan PSI yang dikutip Tribunnews.com dari akun resmi PSI, @psi.id: 

. @AntoniRaja : "Bagi kamu yang sudah bosan dengan politik yang berpura-pura santun tapi membawa isu agama, SARA dan hoax tanpa rasa malu, saatnya kita lawan. Jangan pilih partai semacam itu!"

. @daranasution11 : "#KebohonganAward adalah cara kami untuk mengingatkan kepada publik: bahwa protes simbolik non-kekerasan boleh kita lakukan dalam demokrasi. Kita berhak untuk melawan hoax dengan cara-cara kreatif."

. @daranasution11 : "Kalau ada yang mau memberi kami award Partai Teralay, kirim saja. Nanti kami pajang. Tapi apa tidak malu kampanye hanya modal ikut-ikutan kreatifitas orang dan sebar hoax?" #KebohonganAward

. @daranasution11 : "Kepada kader Partai Demokrat yang mau tampar Sis @TsamaraDKI , Bro @TopeRendusara , kami persilahkan datang ke basecamp kami. Kekerasan dan hoax akan kami lawan dengan berani."


. @GunRomli : "Bagi kami laporan @AndiArief__ tidak berdasar. Andi Arief, Prabowo dan Sandiaga Uno memang berbohong. Itu fakta. Dan mereka berusaha menghilangkan jejak kebohongan. Kami melawan mereka. Kewarasan harus dijaga!"

. @GunRomli : "Kalau @AndiArief__ mau gruduk rumah saya, berarti Partai Demokrat memang sudah turun level menjadi partai yang suka menggunakan cara kekerasan. Pertama mau tampar @TsamaraDKI , sekarang mau gruduk rumah saya."

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas