Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kejadian di 5 Foto Bupati Talaud Ini Pernah Buat Kemendagri Berang, Sampai Berujung SK Penonaktifan

Sebelum ditangkap KPK,Bupati Talaud Sri Wahyumi Manalip beberapa kali jadi sorotan. Salah satunya saat membuat pihak Kemendagri berang

Editor: ade mayasanto
zoom-in Kejadian di 5 Foto Bupati Talaud Ini Pernah Buat Kemendagri Berang, Sampai Berujung SK Penonaktifan
Tribunnews/Irwan Rismawan
Bupati Talaud, Sri Wahyumi Maria Manalip yang terjaring OTT KPK dikawal petugas saat tiba di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Selasa (30/4/2019). KPK menangkap Sri Wahyumi karena diduga menerima gratifikasi terkait pengadaan atau proyek pembangunan pasar di Pemerintah Kabupaten Talaud. Tribunnews/Irwan Rismawan 

TRIBUNNEWS.COM - Bupati Kepulauan Talaud atau Bupati Talaud Sri Wahyumi Manalip kembali jadi sorotan.

Pasalnya kemarin, Selasa (30/4/2019) Bupati Kepulauan Talaud atau Bupati Talaud Sri Wahyumi ini ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK.

Selain Bupati Kepulauan Talaud atau Bupati Talaud Sri Wahyumi, KPK juga mengamankan lima orang lainnya yang diduga terkait kasus dengan Sri Wahyuni Manalip, di beberapa lokasi.

Penangkapan Bupati Kepulauan Talaud atau Bupati Talaud Sri Wahyumi dilakukan di tempat kerjanya, kantor Bupati Kepulauan Taluad, Selasa (30/4/2019) sekitar pukul 11.20 WITA.

Melansir dari Tribun Manado penangkapan Bupati Kepulauan Talaud atau Bupati Talaud Sri Wahyumi ini diduga karena penyelewengan APBD pada tahun 2016 -2017.

Bupati Kepulauan Talaud atau Bupati Talaud Sri Wahyumi juga dikabarkan langsung dibawa ke Manado menggunakan pesawat dengan nomor penerbangan IW 1163 untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Dari penangkapan Bupati Kepulauan Talaud atau Bupati Talaud Sri Wahyumi tersebut, KPK menduga ada pemberian hadiah berupa tas, jam dan perhiasan berlian.

Berita Rekomendasi

"Diduga telah terjadi transaksi terkait pengadaan atau proyek di Pemerintah Kabupaten Kepulauan Talaud.

Diduga hadiah yang diberikan berupa tas, jam dan perhiasan berlian dengan nilai sekitar ratusan juta rupiah," ujar Wakil Ketua KPK Laode M Syarif melalui keterangan tertulis.

Sejak Senin (29/4/2019) malam hingga Selasa, tim penindakan KPK bergerak di Jakarta, Manado, dan Talaud.

Berita selanjutnya Kejadian di 5 Foto Bupati Talaud Ini Pernah Buat Kemendagri Berang, Sampai Keluarkan SK Penonaktifan


Sumber: Tribun Kaltim
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas