Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah mendorong pengembangan pendidikan vokasi untuk memenuhi kebutuhan tenaga terampil dari sektor industri.

Satu diantaranya dengan mendukung inisiatif grup Astra mendirikan kampus Politeknik Manufaktur (Polman) Astra di Kawasan Industri Delta Silicon II Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. 

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto dan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Mohamad Nasir menghadiri acara groundbreaking pembangunan kampus tersebut, didampingi Presiden Direktur PT Astra Internasional tbk, Prijiono Sugiarto hari ini, Jumat (10/5/2019).

"Pertumbuhan industri memerlukan tenaga kerja. Pada hari ini akan menjadi momentum (perkembangan pendidikan vokasi,-red) yang terus didorong pemerintah," kata Airlangga Hartarto, di acara groundbreaking pembangunan Kampus Polman Astra, Jumat (10/5/2019).

Baca: PNS Dapat Libur Lebaran 11 Hari, Ini Rinciannya

Airlangga menyatakan, kementeriannya telah menetapkan 10 langkah prioritas nasional di dalam peta jalan Making Indonesia 4.0 termasuk peningkatan SDM.

Upaya strategis ini untuk mengakselerasi pengembangan industri manufaktur nasional agar lebih berdaya saing global di era digital sehingga mampu mendongkrak pertumbuhan ekonomi.

Baca: Ini Biaya Pengeluaran Tol untuk Mudik Lebaran dari Jakarta Sampai ke Solo

Program pendidikan vokasi Link and match telah mengolaborasikan 1.032 industri dengan 2.612 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang diluncurkan sejak 2017. Upaya ini masuk dalam program penyediaan satu juta tenaga kerja tersertifikasi sampai 2019.

Dia mengatakan, semua level jenjang pendidikan mulai dari tingkat SMK hingga ke perguruan tinggi didorong untuk memenuhi kebutuhan industri manufaktur nasional.

Baca: Sistem One Way Jalan Tol Selama Periode Mudik Berlaku Mulai Km 29 di Tol Japek

"Ini akan mendorong sehingga menghasilkan SDM (Sumber Daya Manusia,-red) handal," kata dia.

Sementara itu, Menristekdikti M Nasir mengatakan, keberadaan kehadiran kampus baru Polman Astra dapat menyerap pelajar lebih banyak lagi dari sebelumnya.

"Mudah-mudahan menampung 10 kali dari jumlah mahasiswa yang ada sekarang," tambahnya.

Polman Astra bernaung di bawah Yayasan Astra Bina Ilmu sejak tahun 1995. Lembaga ini bergerak di bidang pendidikan vokasi di bidang teknologi, khususnya yang terkait otomotif dan sumber daya alam.

Kampus Polman Astra yang akan dibangun di Bekasi merupakan pengembangan dari kampus di Sunter, Jakarta Utara. Kampus berkonsep hijau ini didirikan di atas tanah seluas 5 hektar dengan total luas bangunan sekitar 47.000 meter persegi.

Kampus ini dilengkapi fasilitas pendukung seperti ruang pembelajaran, laboratorium, workshop, teaching factory, serta asrama untuk mahasiswa baru dengan kapasitas empat kali lebih besar dibandingkan kapasitas kampus saat ini.

Polman Astra memiliki enam program studi diploma 3. Aktivitas pembelajaran menganut Dual System, yaitu kolaborasi pengembangan kurikulum, pemagangan mahasiswa di industri Astra, dosen industri Astra yang mengajar di Polman Astran serta dukungan fasilitas pembelajaran praktek

Selain peletakan batu pertama, Polman Astra juga meluncurkan Program Sertifikasi Astra Meister.

Program ini merupakan program sertifikasi kompetensi profesi dengan kualifikasi kompetensi lanjut untuk berbagai program profesi yang diakui oleh pemerintah dan industri.

Sertifikasi Astra Meister ini merupaka salah satu acua keberhasilan industri di Jerman untuk tetap unggul dalam menghasilkan produk yang berkualitas dan pelayanan terbaik.