Mendagri Minta Kepala Daerah Tak Malu Mencontoh Percepatan Gerakan 100 Smart City
Menurut Tjahjo langkah tersebut diperlukan agar suatu daerah bisa segera mengembangkan program smart city.
Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo meminta kepala daerah untuk tidak malu mencontoh keberhasilan daerah lain.
Menurut Tjahjo langkah tersebut diperlukan agar suatu daerah bisa segera mengembangkan program Smart City.
“Untuk menuju itu salah satu kendalanya adalah gengsi kepala daerah untuk mencontoh keberhasilan daerah lain, mencontoh daerah lain bisa menjadi langkah strategis mendorong terlaksananya pengembangan daerah cerdas di 100 kota dan kabupaten seluruh Indonesia,” ucap Tjahjo saat membuka Gerakan Menuju 100 Smart City 2019 di Hotel Santika Premiere, Jalan Hayam Wuruk, Jakarta Barat, Rabu (15/5/2019).
Menurut Tjahjo salah satu langkah strategis untuk menuju 100 daerah smart city adalah segera menyelesaikan Perda Rencana Detail Tata Ruang (RDTR).
Tjahjo mengatakan hingga kini baru 51 RDTR di 13 kabupaten/kota yang telah diterbitkan.
Baca: Tidak Penuhi Panggilan Penyidik, Permadi Rapat di MPR
“Sementara ini baru 51 RDTR yang selesai dari 1.838 RDTR yang seharusnya ditetapkan secara nasional, dan 13 kabupaten/kota yang baru menyelesaikan dari target 100,” tegasnya.
Tjahjo pun menyebut Jakarta dan Bandung menjadi dua dari beberapa daerah yang sudah menyelesaikan RDTR.
“Yang sudah menyelesaikan antara lain Kota Medan, Tanjung Pinang dan Bukit Bestari, Jakarta, Bandung, Depok, dan Surabaya,” pungkasnya.