Polisi Periksa 4 Saksi dan CCTV Terkait Penembakan di Mako Brimob Purwokerto
"Untuk korban penembakan, kondisinya stabil hanya luka lecet pada saat kejadian tersebut sedang menggunakan helm," imbuhnya
Penulis: Reza Deni
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mabes Polri memastikan pihaknya tengah menganalisis CCTV terkait penembakan di pos jaga Mako Brimob Watumas, Purwokerto, Jawa Tengah.
"Tentunya (pemeriksaan CCTV) terkait masalah alur keluar masuk kendaraan maupun yang dikatakan alur larinya mobil Avanza yang telah melakukan aksi penembakannya di depan Mako Brimob Kompi 3 Polda Jateng," ujar Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo di Kemenpolhukam, Jakarta Pusat, Sabtu (25/5/2019).
Baca: Rusuh 22 Mei, Mantan Komisioner Komnas HAM: Elite Politik Jangan Perkeruh Suasana
Sebanyak empat saksi, dikatakan Dedi, suda dimintau keterangan.
Dia juga memberi tahu kondisi terkini personel kepolisian yang menjadi korban.
"Untuk korban penembakan, kondisinya stabil hanya luka lecet pada saat kejadian tersebut sedang menggunakan helm," imbuhnya.
Markas Satuan Brimob Polda Jateng Batalyon B Pelopor Kompi 3, Watumas Purwokerto ditembak orang tidak dikenal, Sabtu (25/5/2019).
Markas yang berada di Jalan Letjen Soemarto No 33 Purwokerto, ditembak sekira pukul 01.45 dini hari.
Menurut penuturan warga sekitar suara tembakan terdengar sampai radius 100 meter, dari lokasi kejadian.
Kondisi di sekitar markas Brimob Watumas, Purwokerto kala itu dalam keadaan sepi, dan belum ada aktivitas warga yang melakukan sahur.
Namun, sejumlah warga sekitar yang berada dekat dengan markas Brimob Watumas Purwokerto mendengar begitu jelas tembakan-tembakan tersebut.
Seperti kesaksian Sutikno, warga RT 1 RW 3, Kelurahan Purwanegara, Kecamatan Purwokerto Utara.
"Saya mendengar sekira pukul 01.00 WIB pagi. Saya kurang paham ada berapa kali tembakan, tetapi yang jelas ada lebih dari satu kali tembakan," ujar Sutikno kepada Tribunjateng.com, Sabtu (25/5/2019).
Diberitakan sebelumnya, seorang anggota Brimob menjadi korban penembakan orang tak di kenal di pos penjagaan Batalyon B Pelopor Kompi 3, Purwokerto, Jawa Tengah, Sabtu (25/5/2019) dini hari.
Humas Rumah Sakit Tentara Wijayakusuma Purwokerto Sayanto membenarkan ada anggota Brimob IS yang dilarikan ke rumah sakit.
Baca: TKN Jokowi-Maruf Sebut KPU Perlu Waspadai Sepak Terjang Bambang Widjojanto
Korban menderita luka gores pada bagian ubun-ubun kepala.
"Datang ke IGD (instalasi gawat darurat) sekitar pukul 02.30 WIB, korban datang diantar oleh temannya. Yang luka bagian kepala bagian atas, ubun-ubunnya, ada luka gores, kalau penyebab luka tersebut kurang tahu," kata Sayanto di Purwokerto.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.