Untuk Yang Ke-30 Sido Muncul Adakan Mudik Gratis 2019
Untuk kali ke-30, PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul, Tbk kembali menyelenggarakan Mudik Gratis bagi para pedagang jamu se-Jabodetabek
Editor: FX Ismanto
Laporan Wartawan Warta Kota, Alex Suban
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Untuk kali ke-30, PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul, Tbk kembali menyelenggarakan Mudik Gratis bagi para pedagang jamu se-Jabodetabek.
Sebanyak 12.000 pemudik diberangkatkan dengan 114 bus dari Museum Purna Bhakti Pertiwi, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta Timur, Kamis (30/5/2019).
Tak hanya di Jakarta, bus-bus lain juga diberangkatkan dari Bogor, Tangerang, Sukabumi, Cikampek, dan Bandung pagi ini.
“Ke-30 kalinya mengadakan Mudik Gratis adalah sebuah mujizat bagi Sido Muncul. Kami sangat bersyukur setiap tahunnya bisa memberikan mudik gratis kepada para pedagang jamu. Bahkan sejak 1991 hingga saat ini, Sido Muncul telah memudikkan 360.400 orang ke kampung halaman. Kami senang bisa melihat antusiasme dan kebahagiaan para pemudik untuk pulang ke kampung halaman,” ujar Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat pada awak media disela pemberangkatan mudik gratis.
Lebih lanjut Irwan Hidayat mengatakan, para pemudik ini diberangkatkan ke delapan kota tujuan, yaitu Cirebon, Kuningan, Tegal, Banjarnegara, Solo, Wonogiri, Yogyakarta, Gunung Kidul namun tahun ini berkurang jumlah pemudiknya.
"Untuk tahun ini, jumlah yang ikut mudik gratis berkurang dibandingkan tahun sebelumnya. Hal itu karena ekonomi para pedagang jamu yang semakin membaik, juga semakin banyak perusahaan atau institusi yang juga menyelenggarakan mudik secara gratis, " ungkap Irwan Hidayat.
Sido Muncul menjadi pelopor kegiatan Mudik Gratis dengan pelaksanaan pertama kali di Lapangan Parkir Timur Senayan dengan menggunakan 17 bus diikuti oleh 1.200 pedagang jamu.
"Saat ini, Sido Muncul tak hanya memberangkatnya pedagang jamu saja, tapi juga ada pedagang asongan dan pekerja rumah tangga juga ikut mudik dalam Mudik Gratis Sido Muncul ini, " pungkas Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat.