Ani Yudhoyono Meninggal Dunia, AHY Akui Ibunya sebagai Wanita Tegar
Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bercerita mengenai sosok ibunya, Ani Yudhoyono, semasa hidup.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ani Yudhoyono meninggal dunia. Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bercerita mengenai sosok ibunya itu, semasa hidup.
Hal itu diceritakan AHY dalam upacara pemakaman Ani Yudhoyono di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta, Minggu, (6/2/2019).
Menurut AHY semasa hidupnya, Ani Yudhoyono sangatlah tangguh dan menginspirasi.
"Sebagai perempuan yang lahir dari keluarga prajurit istri prajurit dan ibu dari prajurit TNI, Ibu Ani dibentuk dan terbentuk menjadi perempuan yang tegar. Kata tersebut sangat konsisten hingga akhir hayatnya," kata AHY.
Baca: Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno Tidak Tampak di Pemakaman Ani Yudhoyono
Baca: Yang Ingin Dilakukan Ani Yudhoyono Seandainya Sembuh dari Kanker Darah
Baca: Ani Yudhoyono Bertahan 24 Jam di Masa Kritis, SBY: Saya Tak Ingin Dia Menderita Terlalu Banyak
Salah satu contohnya menurut AHY adalah ketika Ani Yudhoyono divonis mengidap kanker darah. Ibunya tersebut menurut AHY mengatakan bahwa tidak akan menyerah
"Tidak pernah menyalahkan siapapun, setiap treatment medis yang diberikan dokter beliau dicatat rapi dengan tulisan tangan sendiri, sama sekali tidak ada keluh kesah dari beliau," katanya.
Baca: Jadi Saksi Kebaikan Ani Yudhoyono, Yenny Wahid Beberkan Peran Almarhumah Terhadap Kesehatan Ibu-anak
Selain itu, Ani Yudhoyono menurut Agus selalu ingin memberikan yang terbaik untuk bangsa. Banyak gagasan yang ia berikan untuk kebaikan bangsa Indonesia.
"Program KIP, Indonesia sehat, Indonesia hijau, Indonesia peduli adalah sebagian saja dari implementasi gagasan beliau," katanya.
Ani Yudhoyoni juga menurut Agus selalu menanamkan nilai kebaikan bagi anak-anaknya. Nila nilai tersebut yakni, berani menegakkan kebenaran dan keadilan. Menghadapi tantangan dengan tegar dan semangat pantang menyerah, serta selalu bersyukur.
Sebelumnya Ani Yudhoyono telah dimakamkan secara militer di TMP Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu petang, (2/6/2019). Upacara pemakaman dipimpin langsung oleh Presiden Jokowi.
Baca: Ani Yudhoyono Dedikasikan Hidupnya pada Nilai Kemanusiaan, Jokowi Sebut Tokoh Wanita Terbaik
Ani Yudhoyono meninggal di Singapura, pada Sabtu 1 Juni 2019 pukul 11.50 waktu Singapura. Ani meninggal dalam usia 67 tahun.
Ani meninggal saat sedang menjalani perawatan penyakit kanker darah. Kurang lebih empat bulan, Ani Yudhoyono di rawat di National University Hospital Singapura.
Ia menghembuskan nafas terkahirnya setelah dirawat intensif di ruang ICU karena kondisinya menurun.