Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ani Yudhoyono Meninggal Dunia, AHY Akui Ibunya sebagai Wanita Tegar

Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bercerita mengenai sosok ibunya, Ani Yudhoyono, semasa hidup.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Willem Jonata
zoom-in Ani Yudhoyono Meninggal Dunia, AHY Akui Ibunya sebagai Wanita Tegar
Tribunnews/Jeprima
Calon Wakil Presiden terpilih, Ma'ruf Amin (keempat kiri) didampingi Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (ketiga kiri), Agus Harimurti Yudhoyono (kiri), dan Edhie Baskoro Yudhoyono (kedua kiri) memimpin doa di depan jenazah Ani Yudhoyono yang disemayamkan di Pendopo Puri Cikeas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (2/6/2019) pagi. Ani Yudhoyono dinyatakan meninggal dunia pada Sabtu (1/6/2019) pukul 11.50 waktu Singapura (10.50 WIB) setelah menjalani perawatan penyakit kanker darah yang dideritanya sejak Februari lalu di National University Hospital, Singapura. Tribunnews/Jeprima 

Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ani Yudhoyono meninggal dunia. Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bercerita mengenai sosok ibunya itu, semasa hidup.

Hal itu diceritakan AHY dalam upacara pemakaman ‎Ani Yudhoyono di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta, Minggu, (6/2/2019).

Menurut AHY semasa hidupnya, Ani Yudhoyono sangatlah tangguh dan menginspirasi.

‎"Sebagai perempuan yang lahir dari keluarga prajurit istri prajurit dan ibu dari prajurit TNI, Ibu Ani dibentuk dan terbentuk menjadi perempuan yang tegar. Kata tersebut sangat konsisten hingga akhir hayatnya," kata AHY.

Baca: Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno Tidak Tampak di Pemakaman Ani Yudhoyono ‎

Baca: Yang Ingin Dilakukan Ani Yudhoyono Seandainya Sembuh dari Kanker Darah

Baca: Ani Yudhoyono Bertahan 24 Jam di Masa Kritis, SBY: Saya Tak Ingin Dia Menderita Terlalu Banyak

Salah satu contohnya menurut AHY adalah ketika Ani Yudhoyono divonis mengidap kanker darah. Ibunya tersebut menurut AHY mengatakan bahwa tidak akan menyerah

‎"Tidak pernah menyalahkan siapapun, setiap treatment medis yang diberikan dokter beliau dicatat rapi dengan tulisan tangan sendiri, sama sekali tidak ada keluh kesah dari beliau," katanya.

Baca: Jadi Saksi Kebaikan Ani Yudhoyono, Yenny Wahid Beberkan Peran Almarhumah Terhadap Kesehatan Ibu-anak

Berita Rekomendasi

Selain itu, Ani Yudhoyono menurut Agus selalu ingin memberikan yang terbaik untuk bangsa. Banyak gagasan yang ia berikan untuk kebaikan bangsa Indonesia.

‎"Program KIP, Indonesia sehat, Indonesia hijau, Indonesia peduli adalah sebagian saja dari implementasi gagasan beliau‎," katanya.

Ani Yudhoyoni juga menurut Agus selalu menanamkan nilai kebaikan bagi anak-anaknya. Nila nilai tersebut yakni, berani menegakkan kebenaran dan keadilan. Menghadapi tantangan dengan tegar dan semangat pantang menyerah, serta selalu bersyukur.

Sebelumnya Ani Yudhoyono telah dimakamkan secara militer di TMP Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu petang, (2/6/2019). Upacara pemakaman dipimpin langsung oleh Presiden Jokowi.

Baca: Ani Yudhoyono Dedikasikan Hidupnya pada Nilai Kemanusiaan, Jokowi Sebut Tokoh Wanita Terbaik

Ani Yudhoyono meninggal di Singapura, pada Sabtu 1 Juni 2019 pukul 11.50 waktu Singapura. Ani meninggal dalam usia 67 tahun.

Ani meninggal saat sedang menjalani perawatan penyakit kanker darah. Kurang lebih empat bulan, Ani Yudhoyono di rawat di National University Hospital Singapura.

Ia menghembuskan ‎nafas terkahirnya setelah dirawat intensif di ruang ICU karena kondisinya menurun.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas