Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Update Terkini Bom Kartasura, Pospam Berfungsi Kembali hingga Rekaman CCTV Detik-detik Bom Meledak

Polisi mengungkap aksi bom bunuh diri di Pos Pengamanan (Pospam) Lebaran 2019 di Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah, Senin (3/6/2019) malam.

Penulis: Daryono
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
zoom-in Update Terkini Bom Kartasura, Pospam Berfungsi Kembali hingga Rekaman CCTV Detik-detik Bom Meledak
Instagram/lensasolo
Video rekaman CCTV detik-detik bom bunuh diri di Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah, meledak, Senin (4/6/2019) malam. 

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen (Pol) Dedi Prasetyo mengatakan, polisi telah menggeledah rumah pelaku bom bunuh diri di Pos Polisi Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah, pada Selasa (4/6/2019) dini hari.

"Kemudian dari Densus 88 bersama labfor melakukan penyitaan di kediaman orangtua pelaku, cukup banyak barang yang disita," ungkap Dedi Prasetyo saat konferensi pers di Gedung Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa dikutip dari Kompas.com

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo memperlihatkan terduga pelaku bom di Sukoharjo.
Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo memperlihatkan terduga pelaku bom di Sukoharjo. (Tribunnews.com/Vincentius Jyestha)

Temuan tersebut terdiri dari 2 plastik berisi belerang, 1 plastik berisi potasium klorat, kemudian dua box berisi campuran belerang dengan potasium klorat dan arang atau black powder.

Selain itu, polisi juga menemukan sejumlah rangkaian elektronik, terdiri dari 4 switch, baterai dan charger, 1 kantong serbuk putih yang diduga nitrat, 1 plastik arang, kemudian 2 plastik berisi kabel, sebuah pipa, detonator manual, solder, dan sisa paku.

Dedi mengungkapkan, berdasarkan temuan di rumah tersebut dan di Tempat Kejadian Perkara (TKP), polisi berkesimpulan bahwa jenis bom yang digunakan berjenis daya ledak rendah atau low explosive.

"Dari hasil temuan di kediaman orangtua pelaku, kemudian dari hasil analisa tim laboratorium forensik yang menemukan beberapa serpihan-serpihan di TKP, hasil kesimpulan sementara bahwa itu merupakan jenis bom low explosive," katanya.

(Tribunnews.com/Daryono) (TribunSolo.com/Agil Tri/Fachri Sakti Nugroho)

Berita Rekomendasi
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas