Terbongkar Pilihan Soeharto Saat Disodori 4 Nama untuk Capres, Prabowo Subianto Malah Tak Dipilih
Inilah pilihan Soeharto saat disodori empat nama capres pasca dirinya lengser. Nama Prabowo Subianto justru tak dipilihnya.
Editor: Januar Adi Sagita
TRIBUNNEWS.COM - Nama Soeharto memang tak bisa dilepaskan dari sejarah bangsa Indonesia.
Sebab, Soeharto menjadi Presiden Republik Indonesia selama 32 tahun.
Soeharto naik menjadi presiden seusai Soekarno lengser dari kursi kepresidenan.
Tepatnya pada pertengahan era 60-an.
Meski demikian, kekuasaaan Soeharto harus tumbang saat muncul gelombang reformasi pada tahun 1998.
Saat itu, para mahasiswa dan sejumlah tokoh yang menjadi motor reformasi, menuntut agar Soeharto segera lengser.
Namun, pasca lengser bukan berarti pengaruh Soeharto untuk dunia politik hilang sama sekali.
Sebab, Soeharto masih dimintai pertimbangan terkait sejumlah keputusan politik saat itu.
Itu seperti yang disampaikan oleh mantan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Fahmi Idris.
Kisah itu disampaikan Fahmi Idris dalam buku "Pak Harto The Untold Stories" terbitan Gramedia, tahun 2012 lalu.