"Saya berdoa agar Allah SWT memberikan kesehatan dan kesembuhan untuk beliau, juga kepada keluarga beliau agar tetap kuat dan tegar," ungkap Prabowo dalam siaran persnya, Selasa (11/6/2019).

Lebih lanjut, Prabowo juga menceritakan mengenai kedekatannya dengan salah satu timses Prabowo-Hatta tersebut.

Dilansir dari Warta Kota, George Toisutta pernah menjadi Wakil Ketua Tim Sukses Prabowo-Hatta saat Pilpres 2014 melawan Joko Widodo-Jusuf Kalla.

George Toisutta mendampingi Mahfud MD yang pada saat itu menjabat sebagai Ketua Tim Sukses Prabowo-Hatta.

Saat itu, Gorge Toisutta juga mengatakan jika ia diminta Hatta Rajasa untuk jadi tim pemenang.

Hatta Rajasa, dinilai George, sebagai sosok yang amanah dan santun.

Baca: Hardiyanto Kenneth: Selamat Jalan Jenderal George Toisutta

Baca: Anak Bungsu George Toisutta Minta Maaf Jika Sang Ayah Punya Kesalahan

Sementara Prabowo dianggap sebagai tokoh yang tegas.

"Pak Hatta meminta saya untuk menjadi tim pemenangannya," katanya saat menghadiri acara Deklarasi Gerakan Muda Indonesia untuk Prabowo-Hatta di Rumah Polonia, Cipinang Cempedak, Jakarta Timur, Rabu (21/5/2014) dikutip dari Kompas.com.

Prabowo Subianto kemudian menilai George Toisutta sebagai sosok prajurit yang cerdas dan kuat.

Tak hanya itu, George juga dianggap memiliki kemampuan strategi yang baik.

"Beliau adalah sosok prajurit yang cerdas dan kuat dan memiliki kemampuan strategi yang sangat baik," ungkapnya.

Jenazah George Toisutta dibawa ke Makassar setelah melalui proses upacara yang dipimpin oleh KSAD Jenderal Andika Perkasa.

Jenazah akan dibawa ke Jalana Rutan Nomor 80 Gunung Saru, Makassar, yang merupakan rumah dari kakak kandung George.

Baca: Jenderal George Toisutta Sempat Dirawat Dua Minggu di RSPAD

Baca: KSAD Jenderal Andika Perkasa Berdoa di Depan Jenazah George Toisutta

Sebelum dimakamkan, jenazah George Toisutta akan dishalatkan di Masjid Nurul Ilmi Makassar.