Video Perampok Bersenjata Pedang Bawa Kabur Emas, Ini Fakta dan Kesaksian Warga
saat terekam kamera pengintai satu orang lainnya mengarahkan pedang samurai ke arah warga di toko emas tersebut
Editor: Sanusi
Menurut Sabilul, pelaku yang diduga lebih dari satu orang langsung melompat ke etalase toko emas secara cepat mengambil tujuh nampan emas dan langsung melarikan diri.
Pelaku melarikan diri menggunakan mobil Toyota Avanza putih bernopol T-1721 menuju Tol Merak tujuan Jakarta.
"Mobil pelaku sempat dilempari batu oleh warga sekitar dan saksi menyatakan kaca belakang mobil jenis avanza warna putih itu pecah," jelas Sabilul.
Hingga saat ini, jajaran Satreskrim Polresta Tangerang sedang mendalami bukti-bukti dan keterangan saksi termasuk rekaman kamera CCTV.
Kesaksian warga
Seorang saksi mata yang kebetulan berada tepat di samping toko, Asep Hidayat (45) mengatakan walau dua perampok itu beraksi dengan menakut-nakuti warga, pelaku yang membawa bedil tidak melepaskan tembakan.
"Enggak ada suara tembakan sama sekali, padahal mah dia nakut-nakutin warga sama karyawan itu nodong pistol," jelas Asep kepada TribunJakarta.com di lokasi kejadian, Sabtu (15/6/2019).
Padahal, kata Asep, usai melancarkan aksinya dengan membawa hasil curiannya ke mobil, warga langsung melempari mobil pelaku menggunakan batu.
Tak jarang, lemparan batu tersebut mengenai badan pelaku hingga memecahkan kaca bagian belakang mobil mereka tipe Avanza berpelat nomor T-1721.
"Saya juga lemparin batu itu, mundur mundur dikit pas lihat warga pada nimpukin batu ya saya ikutan saja. Saya lempar kena bember belakangnya tapi enggak ada balasan tembakan apa pun sih," tutur Asep.
Mobil tersebut pun langsung tancap gas menuju tol Tangerang-Merak arah Jakarta, hingga kini jajaran Polresta Tangerang pun masih mengejar pelaku.
Sebelumnya, bandit bersenjata api dan senjata tajam jenis samurai beraksi di toko emas Permata kawasan Balaraja, Kabupaten Tangerang pada Sabtu (15/6/2019) sekira pukul 09.00 WIB.
Akibatnya, toko emas Permata menderita kerugian hingga Rp1,6 miliar setelah enam kilogram emasnya raib digondol bandit bersenjata itu.
Menurut Asep Hidayat (45) seorang saksi mata, ia melihat langsung proses perampokan mulai dari pelaku turun dari mobil, menggasak emas menggunakan senjata api dan tajam, hingga melarikan diri.
Pasalnya, Agus yang mempunyai lapak arlogi bersebelahan persis dengan toko emas Permata itu sempat beberapa detik ditodong bedil ke arahnya hingga membuatnya bergeming.