Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Raker bersama Komisi I DPR, Kemhan Ajukan Tambahan Anggaran 2020 sebesar Rp 17,5 T

"Anggaran yang kita ajukan Rp 126,5 Triliun untuk 2020 dan alhamdulilah disetujui oleh komisi I," kata Agus

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Raker bersama Komisi I DPR, Kemhan Ajukan Tambahan Anggaran 2020 sebesar Rp 17,5 T
Gita Irawan/Tribunnews.com
Purwarupa model kendaraan dan senjata yang dipamerkan di lobi graha PT Pindad pada Jumat (12/4/2019). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan Laksdya TNI Agus Setiadji mengatakan Komisi I DPR RI sudah menyetujui anggaran kementeriannya untuk tahun 2020.

Anggaran yang telah disetujui mencapai Rp 126,5 Triliun.

Baca: Hakim MK Bingung Dengar Jawaban Saksi : Kalau Dapat Ancaman, Kok Enggak Lapor Polisi?

Hal tersebut dikatakan Agus usai melakukan rapat kerja (kerja) bersama Menteri Pertahanan Ryamizard Ryaducu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Komisi I DPR RI.

Ia menyebut anggaran tersebut merupakan pagu indikatif atau disetujui oleh Kementerian Keuangan.

"Anggaran yang kita ajukan Rp 126,5 Triliun untuk 2020 dan alhamdulilah disetujui oleh komisi I," kata Agus ditemui usai rapat di Kompleks Parlemen, Senayan, Rabu (19/6/2019).

Baca: Dul Jaelani Tak Diberi Uang Jajan Ayah Tirinya, Anak Maia Estianty Ini Hormati Prinsip Irwan Mussry

Lebih lanjut, Agus mengungkapkan meskipun sudah disetujui, anggaran tersebut masih bisa bertambah jumlahnya.

Baca: 7 Kesalahan Tak Disengaja dalam Drama Korea yang Bikin Penonton Tertawa

BERITA REKOMENDASI

Agus mengatakan dalam rapat bersama Komisi I DPR, Kemnterian Pertahanan mengajukan anggaran tambahan sebesar Rp 17,5 triliun.

"Ada tambahan. Sekitar Rp 17,5 triliun," jelas Agus.

Anggaran tersebut dikatakan Agus nantinya akan digunakan untuk keperluan pertahanan di Indonesia.

Baca: Perlahan-lahan Terkuak, Inilah Motif Pasutri Habisi Nyawa Santi Malau Karyawati Bank Syariah Mandiri

Yakni untuk keperluan TNI, Kemhan dan Alat Utama Sistem Pertahanan (Alutsista).

Namun menurut Agus anggaran tersebut akan diprioritaskan untuk peningkatan kualitas SDM dan Alutsista.

Baca: Alasan Haris Azhar Enggan Bersaksi untuk Prabowo-Sandiaga


Selain itu ada juga penggunaan anggaran untuk bela negara.

"Kenaikan utama adalah untuk sumber daya manusia. Dalam hal ini juga untuk pendidikan latihan. Kemudian Alutsista, dan untuk di Kemhan otomatis sesuai prioritas kita adalah untuk bela negara," tutup Agus.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas